1.620 Relawan Ikuti Uji Klinis Vaksin Covid-19, Jokowi: 2021 Rakyat Indonesia Sudah Bisa Divaksinasi

11 Agustus 2020, 15:47 WIB
Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan Uji Klinis Tahap III Vaksin COVID- 19, dipandu oleh Ketua Tim Peneliti Uji Klinis dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (UNPAD) Prof. Kusnandi Rusmil pada Selasa (11/8/2020). /ANTARA/HO-Biro Pers Setpres/am.

PR BOGOR - Presiden Joko Widodo meninjau langsung uji klinis yang dilakukan berupa vaksinasi langsung ke 1.620 orang relawan di RS Pendidikan Universitas Padjajaran Bandung, pada Selasa 11 Agustus 2020.

Dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari RRI, Presiden Jokowi dalam kesempatan itu menuturkan, uji klinis tahap ketiga akan diselesaikan dalam waktu enam bulan ke depan.

"Kita berharap uji klinis yang ketiga ini nantinya In Syaa Allah akan diselesaikan dalam enam bulan ini," kata dia.

Baca Juga: Jokowi Tinjau Penyuntikan Perdana Vaksin Covid-19, Kini Produksi Baru Capai 100 Juta per Tahun

"Dan In Syaa Allah di bulan Januari kita sudah bisa memproduksi sekaligus juga kalau produksinya sudah siap langsung diberikan vaksinasinya ke seluruh rakyat di tanah air," ujar Presiden Jokowi dalam keterangan persnya.

Jokowi menyebut, pengembangan dan pembuatan vaksin dilakukan PT Bio Farma. Pada Agustus ini, PT Bio Farma memproduksi sebanyak 100 juta vaksin dan ditingkatkan menjadi 250 juta vaksin di akhir tahun.

"Artinya, vaksin inilah yang nanti akan digunakan untuk vaksinasi di tanah air," jelas Jokowi.

Baca Juga: Viral Tawuran di Pesisir Pantai di Jakarta Utara, Dua Kelompok Pemuda Bawa Balok Kayu dan Sajam

Sambil berpakaian santai, kaos polo lengan panjang, memakai masker dan juga face shield, Jokowi dalam kesempatan itu juga mengutarakan bahwa Indonesia juga membuka diri, bekerja sama dengan negara lain dalam rangka produksi vaksin.

"Jadi kita mengembangkan full sendiri, oleh Lembaga Eijkman dan juga BPPT, LIPI, BPOM, Kemenristek, dan universitas-universitas lain yang kita miliki, yaitu vaksin Merah Putih," ucap Jokowi.

"Tapi selain itu, kita juga membuka diri untuk juga bekerjasama misalnya dengan Sinovac di Tiongkok, kemudian bekerjasama dengan Uni Emirat Arab di G42, bekerjasama dengan Korea Selatan," ungkapnya.

Baca Juga: Ledakan Beirut Tumbangkan Rezim, PM Lebanon Hassan Diab Undur Diri dan Singgung Korupsi Negaranya

"Saya rasa kita membuka diri dalam rangka secepat-cepatnya untuk melakukan vaksinasi bagi seluruh rakyat di tanah air," papar Jokowi.

Uji klinis tahap 3 sebelum vaksin Covid-19 ini diproduksi besar-besaran merupakan tahapan yang perlu dilalui semua produk farmasi termasuk obat-obatan dan vaksin.

Bio Farma menyatakan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (POM) RI sudah mengetahui hasil positif dari tahapan uji klinis vaksin Covid-19, mulai dari uji pre-klinis, uji klinis tahap 1 dan uji klinis tahap 2 yang dilakukan di Tiongkok.***

Editor: Amir Faisol

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler