PR BOGOR - Akhirnya pihak berwenang sudah siap mengungkapkan fakta-fakta misteri kematian editor Metro TV Yodi Prabowo yang jasadnya ditemukan di pinggir Tol JORR, Jumat 10 Juli 2020.
Usai dua pekan lebih kepolisian mendalami sejumlah fakta dan merangkum data-data dari 34 saksi, Direktorat Reserse Polda Metro Jaya dijadwalkan akan membuka hasil penyelidikan misteri tewasnya Editor Metro TV Yodi Prabowo.
Dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari RRI, direncakan pihak kepolsiian akan membeberkan fakta-fakta tersebut kepada publik, pukul 10.00, Sabtu 25 Juli 2020.
Baca Juga: Visual V BTS Bangun Tidur Bikin ARMY Melting, Ini Potret Kim Taehyung Lainnya hingga Kumisnya Tampak
"Besok akan kami akan rilis. Kami akan jelaskan semuanya. Rencana pukul 10.00. Biar semua jelas dan terang," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat.
Kepolisian menyebut, pengungkapan berdasarkan beberapa hasil olah tempat kejadian perkara (TKP). Serta hasil keterangan 34 saksi, serta pendalaman barang bukti berdasar hasil pusat laboratorium forensik (Puslabfor) Mabes Polri.
Sebelumnya, Direktur Pemberitaan Metro TV, Arief Suditomo mengunjungi Polda Metro Jaya dalam hal kelanjutan kasus kematian karyawanya.
Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Puncaki Trending, Warganet: Kalau Mereka Berjodoh Bakal Lebih Viral
Arief menuturkan, dari hasil pertemuan pihaknya dengan jajaran Ditreskrimum Polda Metro Jaya, polisi memastikan ada kemajuan dalam dalam proses pengungkapan kasus.
Meski begitu polisi belum menjelaskan secara detail, termasuk polemik apakah korban tewas akibat dibunuh atau bunuh diri. Dia berharap ada kepastian dalam mengungkap kasus ini.
"Polda bilang ada progres, tapi kami tidak mendapatkan secara detail seperti apa," kata Arief usai menemui jajaran Ditreskrimum Polda Metro Jaya, di Mapolda Metro Jaya, Jumat 24 Juli 2020.
Baca Juga: Satu-persatu Berguguran, PGRI Ikuti Langkah NU-Muhammadiyah Pamit dari Program Nadiem Makarim
"Jadi, saya tidak pernah mendengar pernah adanya masalah sama sekali (terhadap Yodi di kantor). Karena dia bukan tipe tipe karyawan yang problematik," ujar Arief.
Oleh sebab itu, Arief berharap kasus ini segera terungkap. Menurutnya, banyak masyarkaat khususnya karyawan di Metro TV menginginkan penuntasan dalam kasus tersebut.
"Mudah mudahan teman teman mengerti. Keingintahuan teman teman dan sama betul," ujarnya.
Baca Juga: Hari Pertama Peresmian, Warga Turki Tempuh Perjalanan Jauh hingga Bermalam di Pelataran Hagia Sophia
"Kita hanya memberikan support kepada pihak Polda Metro untuk segara menuntaskan karena pertanyaan ini, ada di kita semua ini, yang ingin dituntaskan," kata dia.
Diketahui, editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan tewas di pinggir Tol JORR Pesanggrahan Jalan Ulujami Raya, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat 10 Juli 2020.***