PR BOGOR – Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini Jumat, 9 April 2021 akan meninjau langsung lokasi terdampak bencana di Nusa Tenggara Timur.
Presiden berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.
Dalam tinjauannya ke NTT, presiden didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Baca Juga: Pertanyakan Soal Larangan Mudik, Fadli Zon: Ada Jenis Wisata Baru, Wisata Mudik
Terdapat lima instruksi presiden dalam penanganan bencana di NTT dan NTB dalam Rapat Terbatas (Ratas) pada Selasa, 6 April 2021 lalu.
- Presiden Jokowi instruksikan jajarannya agar lakukan percepatan proses evakuasi, pencarian, dan penyelematan korban yang belum ditemukan.
“Ini saya minta Kepala BNPB, Kepala Basarnas, dibantu dengan Panglima TNI dan Kapolri dengan seluruh jajarannya mengerahkan tambahan personel SAR,” ujar Presiden Jokowi yang dikutip PRBogor.com dari laman Sekretariat Kabinet.
Baca Juga: Kok Bisa Jokowi Mudah Surga dan Tak Usah Beramal Lagi, Ini Kata Gubernur Kaltim
Harapnnya agar dapat menjangkau wilayah lebih luas yang terkena dampak bencana.
Selain itu presiden juga meminta agar segera memaksimalkan jalur laut atau udara jika jalur darat masih sulit dilalui.
- Presiden Jokowi meminta tersedianya layanan kesehatan bagi korban bencana.
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming MPL Season 7, Siapa yang Bakal Meraih Juara?
“Saya minta Menteri Kesehatan juga untuk memperbanyak tempat-tempat pelayanan kesehatan di lapangan,” ujar Presiden Jokowi.
- Terpenuhinya kebutuhan pengungsi, mulai dari logistic sampai sanitasi.
Presiden telah meminta BNPB dan pemerintah daerah NTT agar melakukan pendataan terkait lokasi pengungsian warga untuk memastikan kebutuhan logistik.
Baca Juga: Diduga Langgar Prokes, Acara Pernikahan di Sulawesi Tengah Dibubarkan Paksa Polisi
“Juga kebutuhan untuk bayi dan anak-anak, terutama air bersih dan MCK-nya” kata presiden.
- Percepatan infrastruktur yang rusak akibat bencana.
Presiden meminta Menteri PUPR untuk melakukan perbaikan terkait infrastruktur yang rusak akibat bencana.
Baca Juga: Hasil Perempat Final Liga Eropa: Manchester United Berhasil Tekuk Granada di Los Carmenes
“Saya melihat ada beberapa jembatan yang roboh, akses jalan juga,” ujar Presiden.
Jokowi juga ingin segera dipulihkannya jaringan listrik, komunikasi, serta internet di wilayah terdampak bencana.
Sehingga penyaluran distribusi logistik serta BBM dapat segera dikirimkan ke lokasi bencana.
- Antisipasi potensi bencana akibat cuaca ekstrem di Indonesia.
Saat ini Indonesia tengah dilanda Siklon Seroja di beberapa wilayah.
Presiden meminta BMKG terus melakukan peringatan terkait cuaca ekstrem.
Baca Juga: Update Harga Emas Hari Ini Jumat, 9 April 2021 di Pegadaian: Ada Antam, UBS hingga Retro
“Pastikan seluruh kepala daerah dan masyarakat dapat mengakses, memantau prediksi cuaca dan iklim yang dikeluarkan oleh BMKG” ujar presiden.
Harapannya, masyarakat mampu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan untuk menghadapi ancaman risiko akibat cuara ekstrem.***