Jurnalis Dilarang Liput Sidang Eksepsi Habib Rizieq, Politisi PKS Singgung Diskriminasi

27 Maret 2021, 09:47 WIB
Terdakwa Habib Rizieq Shihab berada di dalam ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Sidang eksepsi Habib Rizieq Shihab dilarang diliput media, politisi PKS Hidayat Nur Wahid sebut diskriminasi lantaran yang lain bisa diliput. /Foto: Pikiran Rakyat/Aziz Yanuar/ Muhammad Rizky Pradilla/


PR BOGOR – Sidang Habib Rizieq Syihab telah dilaksanakan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur Pada Jumat 26 Maret 2021.

Sidang tersebut dilaksanakan secara offline atau langsung.

Di mana sebelumnya Habib Rizieq tidak mau sidang dilakukan secara online.

Baca Juga: Link Streaming Ikatan Cinta 27 Maret 2021, Nino: Andin Stop Menuduh Elsa

Baca Juga: Jadwal Acara TV TVRI 27 Maret 2021: Nantian Pesona Indonesia, Rumah Indonesia hingga Info Covid-19 Terkini

Oleh karena itu Majelis Hakim mengkabulkan permintaan terdakwa Habib Rizieq.

Sebelumnya, pada Kamis 25 Maret 2021, Humas PN Jaktim mengatakan bahwa sidang dilakukan secara terbuka.

Dia juga mengatakan bahwa ada pembatasan bagi awak media yang diizinkan masuk.

Namun, pada Jumat 26 Maret 2021, kejadian itu berbanding terbalik.

Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru 27 Maret 2021, Rebut Item Reward dari Garena Sebelum Kehabisan

Awak media yang ada di lokasi persidangan tidak dibolehkan meliput jalannya persidangan.

Hal itu membuat Kuasa Hukum Habib Rizieq, Aziz Yanuar merasa dirugikan.

Karena seharusnya sidang pembacaan eksepsi terdakwa Habib Rizieq terbuka untuk umum.

Selain itu, kekecewaan juga diungkapkan oleh Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Hidayat Nur Wahid.

Dilansir PRBogor.com dari unggahan akun Twitter @hnurwahid pada Sabtu, 27 Maret 2021, bahwa dirinya mengkritik jalannya sidang Habib Rizieq yang tidak boleh ada peliputan.

Sidang Eksepsi HRS Yg Digelar Off Line, Alhamdulillah,Lancar.Tapi Sesuai Prinsip Sidang Terbuka,Wartawan Mestinya Boleh Hadir. Agar Tak Diskriminasi Hukum Lagi, Krn Persidangan2 Yg Lain Bisa Dihadiri Wartawan&Demi Keadilan, Wartawan Jangan Dilarang Lagi,” tulisnya di caption.

Berbagai komentar netizen pun menghiasi akun tersebut.

Apa kata duniaaaa.... Sidang prokes tak boleh diliput media... Malu deh,” balas @SutanEkayu.

Demi keadilan nanti boleh dong . Pedagang asong jualan disana. kacang garing teh manis peuyemnya bararade yeuh..,” balas @EddiKusmana.

Kenapa semua itu dilakukan !? Pasti ada alasannya ! Mungkinkah merasa akan melakukan sesuatu yg tidak sewajarnya , sehingga off the record ! Pastilah hanya "Kejujuran" yg bisa menjawab . Hanya ALLAH yg tahu Pasti,” balas @trisenka.***

 

Editor: Rizki Laelani

Tags

Terkini

Terpopuler