5 Anak Buah Jokowi Positif Covid-19, Hanya Menko Airlangga yang 'Diam-diam', Begini Alasannya

20 Januari 2021, 14:19 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/hp. /SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO


PR BOGOR - Selama ini Kemenko Perekonomian dan Menko, Airlangga Hartarto tidak pernah mengumumkan kepada publik mengenai kondisi kesehatannya khususnya ketika positif Covid-19.

Dengan pernyataan Jubir Kemenko Perekonomian itu, hingga saat ini sudah ada lima menteri yang pernah positif Covid-19.

Mereka adalah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, mantan Menteri Agama Fachrul Razi serta mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Baca Juga: Di Depan Anggota DPR, Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo Janji Tak Ada Tilang Lagi di Jalan

Belum lama ini, publik dikagetkan dengan adanya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang ikut menjadi peserta donor plasma konvalesen sebagai bentuk kepeduliannya dalam upaya mempercepat penyembuhan pasien Covid-19.

Dengan aksinya melakukan donor tersebut maka Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto akhirnya diketahui pernah mengidap positif Covid-19 pada 2020 dan mengaku sudah menerapkan pemeriksaan, pelacakan, dan perawatan (3T).

Baca Juga: Keputusan Mengejutkan Nindy Ayunda saat Suaminya di Penjara, Pulang dari Bali Langsung ke Pengadilan

Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Alia Karenina di Jakarta, Rabu 20 Januari 2021, menjelaskan penerapan 3T dilakukan optimal ketika Airlangga Hartarto yang sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional itu positif terpapar virus corona.

"Sebagai bentuk rasa syukur karena sudah diberikan berkah kesehatan, sembuh dari Covid-19, maka beliau mendonorkan plasma konvalesen untuk membantu percepatan tingkat kesembuhan pasien Covid-19 lain," ucapnya.

Ia mengungkapkan, Menko Airlangga memiliki harapan semakin banyak penyintas Covid-19 yang mendonorkan plasma pada masa yang akan datang.

Baca Juga: Google Earth Tampilkan Pesan S.O.S 'Tolong Kami' Tak Jauh dari Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air SJ182

Sebelumnya, Menko Airlangga mendonorkan plasma konvalesen ketika pemerintah bersama Palang Merah Indonesia (PMI) mencanangkan Gerakan Nasional Pendonor Plasma Konvalesen, Senin 18 Januari 2021.

Donasi plasma konvalesen hanya dapat diberikan oleh orang yang pernah terjangkit hingga sembuh dari Covid-19.***

 

Editor: Rizki Laelani

Tags

Terkini

Terpopuler