UPDATE Covid-19 Kota Bogor 6 Juni: Tak Ada Penambahan Kasus Positif, Pasien Sembuh Terus Bertambah

- 6 Juni 2020, 16:36 WIB
Update kasus virus corona di Jawa Barat per Sabtu, 6 Juni 2020, tercatat sebanyak 2.366 kasus Covid-19 secara akumulatif di Jabar.
Update kasus virus corona di Jawa Barat per Sabtu, 6 Juni 2020, tercatat sebanyak 2.366 kasus Covid-19 secara akumulatif di Jabar. /PIXABAY/

PR BOGOR - Pemerintah Kota Bogor mengumumkan perkembangan terbaru jumlah kasus positif virus corona.

Per Sabtu 6 Juni 2020, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 sekaligus Wakil Wali Kota Bogor, Dedi Rachim menyampaikan perkembangan kasus virus corona melalui siaran pers yang diterima Pikiranrakyat-bogor.com.

Dedi Rachim menyampaikan, tidak ada penambahan jumlah kasus pasien positif virus corona.

Baca Juga: Kabar Baik dari Jawa Tengah, 900 Orang Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

Hingga Sabtu 6 Juni 2020, jumlah korban yang diidentifikasi terjangkit virus corona masih berjumlah 115 orang. Sebanyak 42 kasus masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Dedi Rachim mengatakan, untuk kasus positif yang sudah dinyatakan sembuh bertambah 8 orang menjadi 58 orang.

Baca Juga: Mengaku Seorang Perwira TNI, Perempuan di Banyumas Ini Tipu Perawat Hingga Raup Puluhan Juta

Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor bertambah 3 kasus menjadi 76 orang. Untuk orang dalam pemantauan (ODP) bertambah 2 kasus menjadi 72 orang.

Selain itu, Dedi Rachim juga mengonfirmasi kasus orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 33 orang.

Lebih jauh, Dedi Rachim mengatakan saat ini pihaknya sudah melakukan karantina mikro sesuai dengan arahan Gugus Tugas Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Bersaksi atas Perselingkuhan Pangeran Charles dari Lady Diana, Rumah Ini Dijual Rp 66 Miliar

Karantina Mikro di kawasan Bogor Selatan terdapat di Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Barat di Kelurahan Bubulak, Kelurahan Loji dan Kelurahan Menteng dan yg sedang dipersiapkan di Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Tengah di Kelurahan Babakan Pasar.

"Untuk Kecamatan Tanah Sareal dan Kecamatan Bogor Timur masih proses Sosialisasi," kata Dedi Rachim.

Menurutnya karantina mikro memang sebaiknya dilakukan di rumahnya masing-masing dibantu tim surveillance Puskesmas masing-masing daerah. Termasuk juga tim RW Siaga Corona.

Baca Juga: Tak Kenal Wabah COVID-19, Otoritas Tiongkok Berencana Gusur Pemakaman Etnik Uyghur

Dan pasokan logistik oleh Kelurahan melaui program gasibu, dapur umum dan lumbung logistik Kelurahan.

"Kecuali di beberapa tempat diatas yg mampu dibangun oleh warga bersama Kelurahan. Basisnya peran serta dan kepedulian," tuturnya.***

Editor: Amir Faisol

Sumber: Humas Pemkot Bogor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x