PR BOGOR – Bulan Ramadan tahun ini adalah tahun kedua yang harus dihadapi ditengah pandemi Covid-19. Untuk meringankan masyarakat yang terdampak, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim memberikan sejumlah bantuan modal untuk usaha kecil dan menengah (UKM).
Bantuan itu diberikan kepada UKM yang bergerak dibidang makanan ringan atau takjil untuk buka puasa yang terdampak.
Sejumlah 10 pelaku UKM mendapatkan Rp1 juta bantuan modal untuk UKM.
Bantuan tersebut merupakan hasil dari zakat aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota Bogor.
Pemberian bantuan modal tersebut dilakukan di Kelurahan Bojongkerta, Kecamatan Bogor Selatan.
Dedie berharap program bantuan ini dapat diberikan untuk pelaku UKM lainnya.
Baca Juga: Semifinal Piala Menpora 2021: Persib Bandung vs PS Sleman, Kick Off Pukul 20.30 WIB
“Bantuan ini juga semoga bisa bergulir untuk pelaku UKM lainnya,” ujar Dedie yang dikutip PRBogor.com dari Antara.
Kota Bogor melalui Peraturan Wali Kota Nomor 118 Tahun 2020 melakukan pemotongan secara langsung dari ASN Pemkot Bogor.
Pemotongan tersebut adalah untuk zakat, infak, dan sedekah yang dikelola Baznas Kota Bogor.
Baca Juga: Utang Luar Negeri Indonesia Membengkak Jadi 4 Persen di Februari 2021, Berikut Rinciannya
Dedie berharap bantuan yang diberikan akan berdampak positif untuk usaha UKM sehingga usahanya dapat produktif.
Hal tersebut diamini oleh Samson Purba, selaku Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Bogor.
Ia mengatakan dalam situasi Covid-19 banyak pelaku UKM yang kesulitan mendapatkan modal.
“Apalagi bagi pelaku UKM yang kesulitan mendapatkan akses bantuan modal,” ujar Samson.
Hal yang sama juga dikemukakan oleh Rusli Saimun, Wakil Ketua II Komisioner Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Kota Bogor.
Ia mengatakan bantuan ini diharapkan dapat membantu UKM yang berjualan takjil agar dapat memenuhi kebutuhan dan kelancaran usaha.***