Mākiṡīna fīhi abadā
Terjemahan:
Mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya.
Ayat 4:
Wa yunżirallażīna qāluttakhażallāhu waladā
Terjemahan:
Dan untuk memperingatkan kepada orang yang berkata, “Allah mengambil seorang anak.”
Baca Juga: 11 Link Twibbon Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021, Download Bingkai Foto Versi Terbaru
Ayat 5:
Mā lahum bihī min 'ilmiw wa lā li`ābā`ihim, kaburat kalimatan takhruju min afwāhihim, iy yaqụlụna illā każibā
Terjemahan:
Mereka sama sekali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah jeleknya kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka hanya mengatakan (sesuatu) kebohongan belaka.