Network
PEMBRITA BETAWI - Beredar kabar viral terkait seorang mahasiswi Cianjur yang jadi korban tabrak lari di media sosial.
Menurut informasi yang beredar, kejadian tabrak lari yang sebabkan tewasnya mahasiswa Cianjur Selvi Amalia Nuraeni (19) dilakukan oleh salah satu mobil patwal kepolisian.
Mobil patwal tersebut ikut rombongan pejabat kepolisian ketika melintasi Cianjur dari Jakarta.
Baca Juga: Catat Lur! Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bogor Januari 2023
Kabar mahasiswa Cianjur yang jadi korban tabrak lari itu awalnya diposting oleh pemilik akun Instagram @yudi_junaidi.
Dalam narasinya, ia menyebutkan bahwa mahasiswi Universitas Suryakencana itu diduga telah tertabrak oleh mobil patwal kepolisian dari arah Jakarta.
Kecelakaan tersebut pasalnya terjadi pada hari Jumat 20 Januari 2023, pada pukul 14.55 WIB. Kejadian ini berlangsung di Kampung Sahbandar, Karangtengah, Cianjur.
Baca Juga: Kuota Haji Indonesia 2023 Meningkat, Masa Tunggu Calon Jemaah Kabupaten Bogor Masih 47 Tahun
Pengunggah juga mengeklaim, bahwa pihak kepolisian nampaknya menutup-nutupi peristiwa tersebut, sehingga tidak kunjung terungkap.
Bahkan ia meminta jika Kapolres @donihermawan02 untuk menyerahkan perkaranya ke pihak Mabes Polri, jika tidak mampu menangani kasus tersebut.
"Ini tidak sesuai dengan slogan PRESISI yang telah digariskan bapak Kapolri @listyosigitprabowo,"
"Bila bapak Kapolres @donihermawan03 tidak sanggup menangani kasus ini, serahkan saja perkaranya ke Mabes Polri.” jelas akun @yudi_junaidi.
Baca Juga: Ada Demo di Depan DPR, Simak Rekayasa Arus Lalu Lintas Seputar Kawasan Senayan
Keterangan pihak Kepolisian soal tewasnya mahasiswi Cianjur
Peristiwa tabrak lari itu terjadi ketika korban pada waktu itu tengah mengendarai motor matik dengan nomor polisi F-4193-SF menuju Cianjur dari arah Bandung.
Pada saat bersamaan, ada beberapa rombongan mobil melintasi Cianjur ke arah Bandung. Salah satu mobil menabrak motor yang dikendarai Selvi.
Baca Juga: Duh Kemenkes Tetapkan Bogor KLB Campak, Waspadai Gejalanya!
AKBP Doni Hermawan, Kapolres Cianjur menjelaskan bahwa korban SA (19) sempat menabrak angkot yang di depannya, lalu terjatuh.
Kendaraan melaju ke sebelah kiri, sementara korban terjatuh ke arah kanan, namun berada di jalur yang masih bersangkutan.
Korban diduga tewas karena kepalanya terbentur pada kendaraan yang sedang melaju di arah berlawanan.
Baca Juga: Bogor Jadi Percontohan Kota Ramah Keluarga
Doni juga menambahkan bahwa ketika terjadinya benturan, SA masih memakai helm.
Menurut rekaman CCTV, pada waktu itu Mahasiswi Cianjur tersebut diduga tertabrak oleh mobil Audi A8 yang berwarna hitam.
Sementara, pihak polisi bantah jika mobil Audi yang menabrak korban tersebut bukan termasuk rombongan pengawalan kepolisian.
Ikuti informasi lengkap dan menarik lainnya seputar Bogor, Jawa Barat, dan berita nasional hanya di Google News Pikiran Rakyat Bogor.***
