Ikut Back Up Kasus Meninggal Ibu dan Anak dalam Mobil di Subang, Polda Jawa Barat: Ini Jadi Atensi

21 Agustus 2021, 15:01 WIB
Ilustrasi pembunuhan. Kasus pembunuhan ibu dan anak dalam mobil di Subang jadi atensi, Polda Jawa Barat ikut turun tangan. /Pixabay/mohamed hassan/

PR BOGOR - Kasus meninggalnya Ibu dan anak, berinisial TH dan anaknya AM, di dalam bagasi mobil Toyota Alphard, hingga kini terus dilakukan penyelidikan.

Seperti diberitakan sebelumnya, pihak Polres Subang sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, namun sejauh ini belum diketahui pelakunya.

Sementara dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari Antara, Kepolisian Daerah atau Polda Jawa Barat, menurunkan sejumlah personel untuk mempercepat pengungkapan kasus tersebut.

Menurut keterangan Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago, kasus pembunuhan itu memang menjadi atensi untuk segera dituntaskan.

Baca Juga: Pendaftaran Vaksin Covid-19 Bogor Dosis ke-2 di Kecamatan Kemang 23, 25 dan 30 Agustus 2021, Cek Infonya

Pihak kepolisian atau Polda Jawa Barat turut telah melakukan pra rekonstruksi tempat kejadian perkara, ucap Erdi Chaniago, Sabtu 21 Agustus 2021.

"Mohon doanya, jadi intinya Polda Jawa Barat ikut mem-back up karena ini merupakan kasus yang jadi atensi," ujarnya.

Dikatakannya, sejauh ini sudah ada sejumlah orang yang diminta keterangan sebagai saksi kasus tersebut. Mulai dari keluarga korban, orang-orang terdekat, tetangga, dan pihak lainnya.

"Setelah dilakukan penyidikan beberapa orang atau saksi sudah bertambah, kurang lebih ada 16 orang yang dimintai keterangan," ungkap dia.

Baca Juga: Umumkan Aurel Hermansyah Hamil Lagi, Atta Halilintar: Allahu Akbar Sehat Kuat ya Anakku

Erdi Chaniago, menceritakan peristiwa tersebut, bahwa sebelumnya pada Rabu sekitar pukul 07.00 WIB, di sebuah rumah di Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.

Saat itu, suami korban berinisial Y menemukan istri dan anaknya dalam kondisi tak bernyawa di bagasi sebuah mobil mewah, tutur Erdi Chaniago.

Setelah adanya laporan dugaan pembunuhan tersebut, pihak Polres Subang langsung bergerak ke lokasi kejadian.

"Sejauh ini disimpulkan dua korban tersebut dibunuh karena mengalami luka-luka setelah dilakukan otopsi di RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung," kata Erdi Chaniago. ***

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler