Ridwan Kamil Keluarkan Jurus Ini Demi Cegah Lonjakan Kasus Covid-19 Usai Libur Lebaran

18 Mei 2021, 17:07 WIB
Cegah Lonjakan Kasus Covid-19 Usai Libur Lebaran, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Minta Partisipasi RT dan RW. /Humas Jabar

PR BOGOR - Usai libur lebaran, Ridwan Kamil dan jajaran Pemprov Jawa Barat (Jabar) akan waspadai lonjakan kasus Covid-19.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mendorong partisipasi RT/RW untuk laporkan apabila ada warga di wilayahnya yang mudik lebaran.

“RT/RW wajib melaporkan siapa saja warganya yang hilang selama Lebaran, artinya dia mudik,” ujar Ridwan Kamil sebagaimana dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari laman Humas Jawa Barat

Baca Juga: Rukiah Adalah Metode Penyembuhan Seseorang dari Sihir hingga Jin, Bagaimana Islam Melakukan Rukiah?

Karena warga yang melakukan mudik lebaran sebagai prioritas untuk dilakukan tes antigen atau PCR.

“Lalu, mereka (pemudik) akan kami prioritaskan melakukan tes Covid-19, baik rapid test antigen maupun PCR,” kata Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil mengatakan pihaknya akan memprioritaskan pemudik yang berasal dari Bogor, Depok, Bekasi, serta Bandung Raya.

Baca Juga: Live Streaming Doom at Your Service Episode 4 Sub Indo: Myul Mang dan Dong Kyung Punya Hubungan di Masa Lalu?

Menurutnya, empat wilayah tersebut merupakan sumber pemudik.

Ridwan Kamil juga mengatakan sudah mempersiapkan 17 titik pengetesan dengan masing-masing kapasitas 200 tes per hari. Sehingga total ada sekira 3.500 rapid test antigen yang dilakukan.

“Ada 17 titik yang sudah disiapkan masing-masing titik 200 pengetesan jadi per hari sekitar 3.500-an pengetesan rapid test antigen,” ucap Ridwan Kamil.

Baca Juga: Vaksinasi Gotong Royong Resmi Dilaksanakan, Ini Harapan Presiden Jokowi pada Perusahaan

Saat periode larangan mudik lebaran, total ada 220.000 kendaraan yang diputarbalikkan dari 492.821 kendaraan yang diperiksa di 158 titik penyekatan.

Di 158 titik penyekatan juga dilakukan tes anti gen secara acak kepada 6.000 pemudik.

Terdapat 50 pemudik yang dilaporkan positif Covid-19 dan ditambah 3 wisatawan yang positif.

Baca Juga: Anak Nakal Dibunuh di Temanggung karena Rukiah Berhubungan dengan Pesugihan? Ini Kata Mbah Mijan

“Kita menemukan dari pengetesan wisatawan ada tiga yang positif Covid-19. Kalau dari pemudik, ada 50 positif COVID-19 dan sudah ditindak lanjuti. Ini menunjukkan kekhawatiran itu nyata adanya,” ujar Ridwan Kamil.

Sebanyak 1.708 pemudik melakukan isolasi mandiri selama lima hari di tempat tujuan mudik.

Kang Emil, sapaan akrabnya, mengatakan pihak desa atau kelurahan ikut mengawasi para pemudik yang melakukan isolasi mandiri tersebut.

Baca Juga: Quotes GFRIEND, Kumpulan Kata-kata Penyemangat dari Lirik Lagu GFRIEND

Selanjutnya, Kang Emil juga mengungkapkan ada 4.229 unit ruang karantina di desa dan 619 unit ruang karantina di kelurahan.

Ada 13.523 posko mudik di tingkat desa dan 2.789 posko di tingkat kelurahan di wilayah Provinsi Jawa Barat.

“Semoga dengan kombinasi ini membuat pengendalian di Jabar yang sudah baik bisa terjaga,” tutur Gubernur Jawa Barat itu.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Humas Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler