PEMBRITABOGOR.COM, Pikiran Rakyat - Analis EVOS Legends Steven Age membeberkan faktor yang bikin gameplay semua tim di MPL ID S11 jauh berbeda dari musim sebelumnya.
Dalam sesi intervieu pasca pertandingan versus Aura Fire, Age mengatakan bahwa penyumbang damage terbanyak untuk tim bukan lagi dicetak oleh jungler, melainkan dari gold laner.
Hal ini terlihat pada klasemen MVP Leaderboard MPL ID S11 sampai minggu ketiga. Tiga teratas malah didominasi oleh gold laner, yaitu Skylar (RRQ), Branz (EVOS Legends), dan CW (ONIC).
Baca Juga: Dihuni Muka Baru, EVOS Legends Resmi Luncurkan Roster dan Jersey Terbaru di MPL ID S11
Bahkan dua nama terakhir berstatus sebagai MVP of the Week pada gelaran MPL ID S11. Dominasi gold laner di patch terbaru ini menarik perhatian Age sebagai analis.
"Kalau mau bilang kenapa MVP top-nya gold laner, bisa dibilang mereka ujung tombak lah. Karena mayoritas jungler sekarang mainnya hero tanky gitu. Tapi balik lagi tergantung playstyle tim masing-masing di MPL." ucap Age.
Adapun jungler tank populer dipilih karena kemampuannya yang bisa menyerang sambil menahan damage. Hasilnya, gold laner akan lebih leluasa mengeksekusi musuh saat team fight.
Baca Juga: EVOS Branz: Main Gold Laner Jangan Farming Terus, Mesti Peka Kondisi Teman Setim
Branz mengakui hal tersebut. Sebagai gold laner andalan EVOS, kini cara main semua tim MPL ID S11 memberikan peluang besar bagi para gold laner semakin berpeluang didapuk sebagai MVP.
"Semua tim kelihatannya memang jadiin gold laner ujung tombak tim. Makanya di mid lane biasanya dipakai hero semi-support, yang bisa cover gitu kayak Faramis sama Yve," ucap pria bernama asli Jabran Bagus ini.
Namun pada kenyatannya, tidak selalu Branz jadi satu-satunya sumber damage dealer. Ling-nya Tazz juga begitu cepat mendobrak pertahanan tangguh Aura Fire ketika masuk game ke-2.
Pemilihan Ling di game kedua juga dibarengi oleh kontribusi Lolita milik Dreams dengan ultimate-nya. Stun dari Lolita dimaksimalkan dengan baik oleh roster EVOS Legends lainnya.
Baca Juga: AE vs EVOS MPL ID S10, Celiboy Peringatkan Generasi New Era EVOS Jangan Sampai Kalah Mental
Bicara peran roamer di MPL ID S11, Age mengaktakan ada perubahan besar di patch terbaru sistem Mobile Legends. Roamer support yang selalu jadi primadona ketika dipakai oleh Blacklist International kini perlahan ditinggalkan.
Tercatat dari data statistik MPL ID S11, roamer support seperti Estes dan Mathilda hanya di-pick masing-masing satu kali saja.
Sementara itu, Diggie yang juga bertipe support, pernah dipakai dua kali oleh DreamS dengan win rate 50 persen. Age mengakui roamer support kurang efektif untuk diandalkan buka map di area jungler musuh saat early game.
Baca Juga: Bursa Transfer MPL ID S10: Saykots Resmi Gantikan Dlar, Begini Tanggapan Fans EVOS Legends
"Agak tipis HP mereka di early, mau badanin di area jungler musuh buat buka map juga susah. Makanya kurang efektif roamer support di MPP musim ini," tutur Age.
Age berkata perubahan gameplay di patch terbaru inilah yang buat EVOS Legends meningkat performanya di musim ini.
"Gameplay sekarang lebih terstruktur. Dari pas objektif (sejak early game) rapih, disiplin. Gak boleh ada mistake sekecil apapun. Jadi kalau dibilang kita improve, ada pengaruh dari gaya main tim yang berubah dari musim-musim sebelumnya," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan tentang Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru.***