PEMBRITA BOGOR - Hasil MPL ID S10 hari ini Sabtu, 13 Agustus 2022, ONIC Esports vs Rebellion Zion dimenangkan tim Landak Kuning dengan skor 2-0.
Dua staff kepelatihan ONIC Esports Mars dan Aldo mengungkap ke awak media soal hasil MPL ID S10 ONIC vs Rebellion. Termasuk juga soal Kairi.
Kemenangan ONIC atas Rebellion menjadi debut manis bagi Kairi di MPL ID S10.
Baca Juga: 500 Nama FF Keren, Nickname Free Fire Simbol Payung, Predator Viral, dan Pro
Sang pelatih, Mars, mengatakan jika target ONIC Esports di musim ini adalah menjadi jawara MPL ID S10 agar bisa lolos ke M4 World Championship 2022.
Sehinggga kemudian, mereka akan coba mengganti beragam strategi. "Untuk di MPL ID S10 ini kita mau coba gonta-ganti pemain," ujar Mars.
Hal itu dibuktikan dengan susunan roster ONIC Esports, saat di game 2, dengan adanya pertukaran roster.
Drian yang bermain sebagai roamer di game 1 digantikan oleh Sanz sebagai midlaner di game 2 ketika menghadapi Rebellion.
Hasilnya begitu oke, baik Drian dan Sanz mampu menjalankan tugas dengan baik. Bahkan Drian, di game 1, tak tersentuh tim lawan.
Sementara SamoHT yang digantikan oleh Kiboy di game 2 juga tunjukkan sebagai roamer masa depan ONIC Esports.
Baca Juga: Link Video Viral Mirip ONIC Kayes Ada di Telegram? Benarkah Ada Link Download Video Kayes Gratis?
SamoHT beberapa kali mendapat momen penting yang menguntungkan ONIC Esports. Di sisi lain, kualitas Kiboy sebagai roamer juga tak kalah memukau.
Penampilan keempat roster tersebut, dikatakan Aldo sebagai analis ONIC Esports, menjadi bukti bahwa ONIC Esports akan selalu cocok siapapun roster yang main.
Aldo dan Mars meyakini hasil baik akan diterima ONIC Esports pada MPL ID S10.
Mars: mental ONIC lebih pede dengan hadirnya Kairi
Kedatangan Kairi ke skuad ONIC Esports diakui Mars justru membuat tim mampu tampil dengan percaya diri.
Baca Juga: Cerita Mazzini GSP Nggak Jadi Dibegal Gegara Bisa Bahasa Lampung: Bisa Habis Gue Kalau Nggak Gitu!
"Mental lebih pede dengan hadirnya Kairi," ucap Mars kepada awak media.
Tak hanya Kairi, coach Yeb, yang juga berasal dari Filipina membuat strategi ONIC Esports kian beragam.
Hadirnya kedua sosok tersebut dibenarkan Mars membuat ONIC semakin menyerap ilmu dari strategi yang diterapkan tim Filipina.
Baca Juga: Cara Mencairkan Daging Beku Cepat dengan Air Panas dan Alat Sederhana, Cuma Butuh Waktu 10-15 Menit!
"Kita bisa tahu cara kerja tim Filipina gimana, seperti cara atur strategi ngumpulin roster. Bisa saling share ilmu lah," katanya.
Menanggapi penampilan Kairi, Aldo memuji debut roster 16 tahun itu hasilnya sangat manis di pertandingan pertama ONIC Esports MPL ID S10.
"Kairi keren pake Akai, bisa nabrak, inisiasi, sekaligus cover juga," ucap analyst ONIC ini.
Baca Juga: Nama FF Keren Unik Jepang, Nabila, Naruto, dan Nanda yang Belum Dipakai Tahun 2022
Nilai plus dari Kairi, lanjut Aldo, adalah mudah beradaptasi dalam iklim kompetisi MPL ID S10.
Catatan khusus yang mungkin diakui Aldo masih seputar bahasa ke sesama roster ONIC Esports, "Dari segi komunikasi, masih perlu ditingkatkan," pungkas Aldo.***