Network
PR BOGOR - Kondisi terkini PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) usai bentrokan maut Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan Tenaga Kerja Asing (TKA) sudah mulai terkendali.
Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah menyebut bahwa TKA dan TKI sudah berdamai dan bekerja seperti biasa sejak Selasa, 17 Januari 2023.
Meski begitu, sebanyak 790 personel aparat keamanan TNI/Polri tetap dikerahkan di sekitar lokasi kerja untuk menjamin keamanan dan keselamatan karyawan.
Baca Juga: CEO Andre Soelistyo Ungkap Alasan GoTo PHK Massal 1.300 Karyawan
Petugas ditempatkan di beberapa titik yaitu pintu masuk perusahaan, mess karyawan, kantor, hingga beberapa pos di dalam perusahaan.
"Kedua belah pihak sudah membaur secara harmonis melaksanakan aktifitas sesuai bidang pekerjaan masing-masing," ucap Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto mengutip ANTARA, Rabu 18 Januari 2023.
Hari pertama pascabentrok, ada sebanyak 2.613 karyawan TKI dan 350 TKA bekerja seperti biasa di PT GNI.
Baca Juga: Yuk Perhatikan Hal Ini Sebelum Memilih Aplikasi Absensi Karyawan
Sebagai informasi, bentrokan karyawan terjadi di kawasan industri GNI, Marowali Utara, Sulawesi Tengah pada Sabtu, 14 Januari 2023. Kerusuhan ini adalah buntut dari unjuk rasa karyawan atas berhentinya operasional pabrik.
Kerusuhan ini menimbulkan dua korban jiwa yaitu satu orang TKI dan TKA. Beredar isu bahwa oknum TKA melakukan penganiayaan terhadap TKI dan melakukan kekerasan terhadap pekerja perempuan.
