Network
PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Di tengah mewabahnya virus corona bersamaan dengan Bulan Suci Ramadhan, Mei 2020 bumi akan didekati oleh 7 asteroid.
Lima di antaranya yakni 2009 XO, 2020 JE, 2020 JF, 2020 HM4, 2016 HP6 akan mendekati bumi pada tanggal 7 Mei 2020.
Sedangkan tanggal 8 Mei 2020 bumi akan didekati oleh satu asteroid bernama 2020 HB6. Kemudian, di tanggal 9 Mei 2020 asteroid bernama 2020 HC6 akan bergerak mendekati bumi.
Baca Juga: Kucing yang 'Gendong' Anaknya ke Rumah Sakit Tuai Komentar Menyentuh dari Netizen
Asteroid yang diklasifikasikan sebagai asteroid apollo dengan diameter 16 meter hingga 470 meter itu banyak disebut akan menabrak Bumi.
Abdul Rachman selaku Peneliti Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) menegaskan ketujuh asteroid yang mendekati bumi tersebut bukan berarti akan menabrak bumi.
Dirinya mengatakan bahwa asteroid tersebut bergerak sesuai dengan orbitnya, bisa mendekati bumi atau menjauhi bumi.
Baca Juga: Jumlah kasus COVID-19 Melonjak, 12.438 Orang Dinyatakan Positif
Asteroid ini juga bisa bergerak hingga berjarak 10 juta kilometer dari Bumi, tetapi tidak berarti akan menabrak.
"Sekali lagi, kita tidak perlu khawatir, apalagi dikaitkan dengan tanggal 15 Ramadhan, dari segi dalil agama tidak ada dan dari segi sains tidak ada (asteroid) yang mendekat," kata Abdul Rachman saat menyampaikan kajian mengenai meteor jatuh dan bencana bumi lewat siaran langsung dari Bern, Swiss, Minggu 3 Mei 2020, dikutip dari Kantor Berita Antara.
Abdul Rachman juga mengimbau agar masyarakat terus berpasrah dan menyerahkannya pada Tuhan yang Maha Esa, karena kematian bisa terjadi kapan saja.
Sumber artikel dari cirebon.pikiran-rakyat.com dengan judul "7 Asteroid Dekati Bumi Pada Mei Dikaitkan dengan 15 Ramadhan 1441, LAPAN Beri Tanggapan"
Perhimpunan Kebudayaan Islam Indonesia (Indonesische Islamicher Kultur Verein/IIKV) di bern, Swiss membuat kajian khusus menyikapi kabar mengenai dukhan pada Ramadhan tahun ini setelah muncul pesan berantai dan pemberitahuan mengenai asteroid yang mendekat ke bumi pada 15 Ramadhan 1441 Hijriah yang dikaitkan dengan hadist yang diriwayatkan oleh Nu'am bin Hammad dalam kitab Al-Fitan tentang suara keras di pertengahan Ramadhan pada malam Jumat serta Al-Quran Surah Ad Dukhan.***
