PEMBRITA BOGOR - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah mengesahkan besaran upah minumum provinsi (UMP) tahun 2023 sebesar Rp1.986.670,17.
UMP 2023 Naik 7,88 persen dari tahun sebelumnya yakni sebesar Rp1.841.487,31.
Pengumuman besaran UMP Jawa Barat 2023 disampaikan langsung Sekretaris Daearah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Setiawan Waangsatmaja di Gedung Sate, Senin, 28 November 2022.
UMP 2023 ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor 561/kep.-752-kesra/2022 tentang Upah Minimum Provinsi Jawa Barat tahun 2023.
Baca Juga: 100 Nama FF Keren Viral 2022 Paling Langka Susah Bagus Ada Payungnya yang Bisa Disalin Terbaru
"Saya telah meneliti sesuai dengan aturan yang berlaku. Maka dari itu, Pemprov Jabar memutuskan besaran UMP tahun 2023 sebesar Rp1,986 juta," ucap Setiawan.
Lebih lanjut, UMP 2023 harus sudah dibayarkan per tanggal 1 Januari 2023. Adapun jika terdapat kabupaten/ kota yang tidak menetapkan upah minimum kabupaten/kota (UMK), maka besaran upah UMK tahun 2023 mengacu pada UMP 2023.
Setiawan menerangkan, kenaikan UMP sebesar 7,88 menjadi Rp 1.986.670,17 mengikuti Permenaker Nomor 18 tahun 2022 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2023.
Baca Juga: Bulan November Bakal Berakhir, Berikut Kalimat Sajak yang Cocok untuk Status Whatshapp
"Ini di dalamnya ada formulasi bagaimana menghitungnya. Sekali lagi bahwa Provinsi tidak membuat rumus sendiri, tapi didasarkan pada formulasi yang ada pada Permenaker Nomor 18 tahun 2022," lanjutnya.
UMP 2023 didasarkan atas pertimbangan besaran inflasi Jabar year on year (yoy) September 2021 hingga September 2022 sebesar 6,12 persen.
Selain itu pertumbuhan ekonomi Provinsi Jabar sebesar 5,88 persen dan dikali faktor alfa 0,3 persen.***