PEMBRITA BOGOR, Pikiran Rakyat Media Network - Manager EVOS Legends Soa bicara soal format baru playoff MSC 2023. Format ini tidak lagi memakai sistem double elimination seperti musim sebelumnya.
Format playoff MSC terbaru memang sudah jauh dibicarakan sebelum gelaran kompetisi ini dimulai. Salah satu streamer, Jonathan Liandi menyinggung format ini di Twitter.
"Tanpa adanya format double elimination, dengan sistem upper-lower bracket, jadi benar-benar faktor luck parah. Lihat aja hasil undian bracket kemarin, kiri dan kanan perbedaannya bagaimana. Cuman, peraturan ya tetap peraturan," ujar Jonathan Liandi.
Baca Juga: MSC 2023: Intip Head to Head ONIC Esports VS EVOS Legends Jelang Playoff
Sementara itu, caster MLBB KB dalam live streaming di YouTube juga menanggapi format playoff MSC 2023. Ia berkata tidak ada double elimination buat kesempatan setiap tim lolos ke final makin sedikit.
"Tidak ada nyawa kedua (di playoff MSC 2023), termasuk untuk tim Indonesia yang saling bertarung dan salah satunya akan dipulangkan nanti," kata pria bernama lengkap Mochammad Ryan Batistuta ini.
Pendapat Jonathan serta KB ini jadi perhatian Soa selama mendampingi roster Macan Putih di MSC 2023.
Baca Juga: Dihuni Muka Baru, EVOS Legends Resmi Luncurkan Roster dan Jersey Terbaru di MPL ID S11
EVOS Legends berhasil lolos ke playoff usai menempati posisi kedua di klasemen Grup B dengan rekor menang 2-1 versus Fenix dan kalah 1-2 oleh RSG SG.
Manager EVOS SOA Bicara Format Playoff MSC 2023
Soa berkata format ini membuka kesempatan tim-tim MLBB dari negara selain dari Indonesia dan Filipina bersaing untuk juara di kompetisi tersebut.
"Format ini menurut gue sesuatu yang berbeda. Apalagi ada negara-negara yang dari luar Asia Tenggara, lebih buat mereka diekspos dan makin berkembang," jelasnya.
Tim dari luar Asia Tenggara yang dimaksud oleh pria bernama lengkap Aji Wicaksono ini adalah Fire Flux Impunity.
Fire Flux Impunity berhasil melangkah ke babak playoff pada debut perdana di kompetisi MSC, sebelum akhirnya dibekuk Blacklist International dengan skor 0-3 pada laga Kamis malam, 15 Juni 2023 lalu.
Soa juga berharap format single elimination ini membuat para roster EVOS Legends termotivasi. Apalagi mereka berhadapan dengan sesama wakil tanah air, ONIC Esports pada laga malam hari nanti.
"Format ini semoga buat anak-anak termotivasi, harus lebih powerful mainnya, keluarin segala yang kalian punya karena playoff ini gak ada kesempatan kedua untuk lolos," kata Soa.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Babak Group Stage MSC 2023 Kamboja, EVOS Legends dan ONIC Esports Wakili Indonesia
Soa juga berkata tim asuhannya sedang fokus untuk bertanding malam nanti. Ocehan netizen di media sosial soal performa EVOS yang naik-turun juga disoroti olehnya.
"Pendapat netizen kemarin soal EVOS kembali lagi ke para pemain. Gue gak memaksakan pemain untuk buka notifikasi atau delete pesan. Jadi lebih ngejelasin soal dampak media sosial seperti apa ke mereka," tuturnya.
Ia juga menyoroti soal hujatan netizen ke Branz sejak SEA Games 2023 lalu. Branz dinilai sering melakukan kesalahan saat bermain di Timnas Indonesia maupun di EVOS Legends.
"Gue tahu hujatan ke Branz engagement-nya tinggi kemarin. Gak mungkin player gak ngaruh sama hasil kemarin. Soal kekalahan gak bisa nyalahin ke satu orang aja atas hasil yang kemarin. Ya satu tim tanggung jawab (ketika kalah)," jelas Soa.
Dapatkan update berita pilihan seputar Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***