Network
PR BOGOR - Media sosial kembali dihebohkan dengan sebuah postingan yang memuat ancaman keluarga Cendana, Tommy Soeharto.
Dalam unggahan akun Facebook bernama Djon Liem pada tanggal 23 November 2020 terlihat Tommy Soeharto sedang melakukan salam komando dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq.
“siapapun yang mengganggu FPI dan para ulama itu sama saja membangkitkan umat islam dan akan berhadapan dengan aku/ keluarga cendana” kata Tommy Soeharto.
Baca Juga: 6 Tips dan Trik Merawat Ikan Louhan, Salah Satunya Jangan Terlalu Sering Mengganti Air
Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan fakta yang dikutip Pikiranrakyat-bogor.
Dalam pemberitaan itu, disebutkan Tommy dan Rizieq melakukan salam komando saat bertemu di Mekkah, Arab Saudi pada tahun 2018 lalu.
Saat itu, Tommy Soeharto sedang berada di Mekkah untuk melaksanakan ibadah umrah dan bersilaturahmi ke kediaman Habib Rizieq Shihab.
Baca Juga: Pantau Gunung Merapi dengan Helikopter, Tim TRC BPBD: Sekilas, Banyak Material Longsoran Baru
Namun dalam isi berita tidak ditemukan penjelasan Tommy Soeharto yang mengatakan, “Siapa pun yang mengganggu FPI dan para ulama sama saja membangkitkan umat Islam dan akan berhadapan dengan saya atau keluarga Cendana.”
Diketahui kutipan tersebut berasal dari artikel yang berada di situs ‘Reportase Global’ dengan judul ‘Politik Momentum Tommy Soeharto’ yang keseluruhan isi artikelnya dicantumkan dalam status.
Pernyataan yang diklaim berasal dari Tommy itu ditulis oleh Direktur Sipil Institut, Ruslan Ismail Mage dan dipublikasikan pada 4 Februari 2017.
Baca Juga: Akui Penggemar Berat TWICE, Kim Seon Ho: Aku Hanya Mencintai Dahyun, Aku Merasa Bangga
Terdapat perbedaan dari kalimat yang dituliskan pada gambar, yakni pada artikel asli berbunyi seperti berikut:
“Dalam acara di INews TV beberapa waktu lalu Tommy Soeharto menentukan sikap, siapapun yang mengganggu FPI dan para ulama itu sama saja membangkitkan umat Islam dan akan berhadapan dengan aku (Keluarga Cendana).”
Penggunaan kalimat “dalam acara di I News TV beberapa waktu lalu” di situs Reportase Global berbeda dengan narasi dalam foto yang menyebut pernyataan dari Tommy tersebut dilontarkan di “INews TV hari ini”.
Baca Juga: Artis dan Selebgram Terlibat Prostitusi Online di Hotel Layani Satu Pria dengan Tarif Rp110 Juta
Namun narasi tersebut tidak ditemukan dari pemberitaan INews TV maupun dari media arus utama lainnya.
Antara narasi dengan foto juga tidak memiliki keterkaitan karena perbedaan waktu dan konteks sehingga status tersebut masuk kategori Konten yang Salah.***
