PR BOGOR - Berdoa, sebuah cara yang dilakukan manusia dalam berkomunikasi dengan pencipta-Nya, setiap agama juga mengajarkan bahwa cara terbaik untuk bercengkrama dengan Tuhan adalah melalui doa.
Dalam agama Islam, Allah sudah mengingatkan agar semua umat manusia berdoa kepada-Nya, maka Ia akan mengabulkan.
Hal ini tertuang dalam Surat Gafir Ayat 60 (40:60). Dalam ayat tersebut Allah SWT berkata 'waqaala rabbukumu ud’uunii astajib lakum inna alladziina yastakbiruuna ‘an ‘ibaadatii sayadkhuluuna jahannama daakhiriina'.
Baca Juga: Ade Yasin Harus Cepat Tracing Kasus di Pasar Cileungsi, PKS: Jangan Korbankan Kesehatan demi Ekonomi
Yang artinya 'Dan Tuhanmu berfirman; Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina. (QS. Gafir: 60)'.
Namun, kadang kebanyakan dari kita tidak sabar agar terwujud dan cepat-cepat ingin segera diijabah.
Akan tetap, sama halnya seperti segala sesuatu yang terjadi dunia, doa memerlukan proses.
Baca Juga: UPDATE Covid-19 Kabupaten Bogor 9 Juni: Tambahan Kasus dari Klaster Cileungsi, Total Positif 254
Diberitakan di Portaljember.pikiran-rakyat.com, menurut Syekh Ali Jaber dalam akun YouTube beliau, tugas manusia adalah berdoa, sedangkan Allah yang akan menerima dan mendengar doa kita.
Artikel ini telah tayang di Portaljember.pikiran-rakyat.com dengan judul 'Syekh Ali Jaber Sebut 5 Kunci Agar Doa Kita Terkabul, Nomor 4 Sering Dilupakan'.
Terdapat 5 kunci penting yang seringkali dilupakan pada saat kita berdoa agar terkabul menurut Syekh Ali Jaber.
1. Tidak perlu memikirkan Allah, mengabulkan atau tidak
Sebagai hamba Allah, kita tidak boleh memikirkan urusan Allah mengabulkan atau sebaliknya, ketika memanjatkan doa.
Baca Juga: Pembukaan PSBB di Qatar Terbagi dalam 4 Tahapan, Pesta Pernikahan dan Bioskop 3 Bulan Kemudian
Kesalahan yang sering kita lakukan adalah berhenti berdoa sebelum diterima atau terkabul.
Sebagai manusia, kita hanya wajib memenuhi tugas kita yang diperintahkan oleh Allah untuk berdoa. "Berdoalah kepada-Ku, maka Aku akan menerima doamu," kata Syekh Ali Jaber.
2. Jangan memikirkan janji Allah
Umat manusia tidak perlu memikirkan janji-janji Allah kepada hamba-Nya lantaran kewajibannya hanyalah berdoa.
Baca Juga: Otoritas Malaysia Ringkus Ratusan Pengungsi Rohingya, 1 di Antaranya Mayat Sengaja Diselundupkan
3. Jangan pernah berhenti berdoa
Seperti yang dikatakan oleh Umar Bin Khattab 'Al muwaffaq, man aktsaro minad du'a', yang artinya, orang yang dapat taufik dari Allah yang terus tidak berhenti berdoa.
Selesai berdoa, doa lagi. Belum diijabah, berdoa lagi dan jangan pernah bosan untuk berdoa.
"Soal dikabulkan atau tidak itu urusan lain, yang penting kita menikmati untuk mendekatkan diri kepada Allah lewat doa," tambah Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Tiongkok Klaim Vaksin Virus Corona Keluar Paling Cepat September, Digunakan dalam Keadaan Darurat
4. Sopan dalam berdoa
Sopan dalam berdoa didefinisikan, melayangkan puji-pujian kepada Allah.
"Saat berdoa jangan langsung misalkan 'Ya Allah, saya punya masalah, tolong selesaikan masalah', ini kurang begitu sopan," kata Syeikh Ali .
"Pujilah Allah, misalnya Ya Allah, Yang Maha Segala-galanya, atau Ya Allah, aku akui kebodohanku, kelemahanku, kekurangan dan dosa maksiatku. Engkau Maha Mengampuni, Maha Kasih Sayang, lebih kasih sayang daripada ibuku sendiri terhadapku," tuturnya.
Baca Juga: Teroris di Kalimantan Barat Terang-terangan Mengaku Relawasn ISIS, Kenal dari Facebook
Bisa juga Ya Allah, Engkau Maha Baik, Maha Adil, Ya Rahman Ya Rahim, Ya Hayyu Ya Qoyyum, Ya Awwalu Ya Akhir.
Doa itu nikmat bahkan kadang kita menangis terlebih dahulu sebelum kita meminta.
5. Shalwat kepada Nabi Muhammad
Salah satu berkah doa yang dipanjatkan adalah dengan bershalawat kepada Nabi Muhammad.
Seperti Nabi Yakub dimana ketika beliau mendengar berita kehilangan Nabi Yusuf anaknya, beliau langsung berdoa dan curhat kepada Allah.*** (Nurul Hidayati/Portal Jember)