Mencuat Isu Persoalan Keamanan Data Pengguna pada Aplikasi 'Zoom'

- 9 April 2020, 13:19 WIB
ILUSTRASI keamanan aplikasi video conference Zoom.*
ILUSTRASI keamanan aplikasi video conference Zoom.* /Twitter resmi Zoom/

PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Pemanfaatan teknologi komunikasi ditengah merebaknya kasus virus corona semakin meningkat.

Salah satu aplikasi yang saat ini sedang populer adalah Zoom, yakni sebuah aplikasi untuk video conference, rapat virtual, sekolah, dan kuliah online, sebagai dampak karantina wabah virus corona.

Namun, belakangan ini muncul isu terkait keamanan data pengguna dan privasinya yang cukup menimbulkan kekhawatiran di masyarakat.

Baca Juga: Imbas Wabah Corona, Penjualan Mobil Kian Sulit Mencapai Target

Sejumlah negara seperti Taiwan dan Jerman telah membatasi penggunaan Zoom.

SpaceX milik Elon Musk juga telah melarang penggunaan Zoom karena adanya masalah keamanan.

Zoom juga menghadapi gugatan class action di Amerik Serikat, akibat aktivitas Zoombombing, yakni munculnya tamu-tamu tak diundang yang menampilkan gambar kurang pantas.

Baca Juga: Jenuh Saat Social Distancing, 5 Rekomendasi Aplikasi ini Patut Dicoba

Menanggapi hal tersebut, Zoom Video Communications Inc telah menggandeng mantan kepala keamanan Facebook Alex Stamos sebagai penasihat untuk masalah keamanan dan privasi, Reuters melaporkan, Kamis, 9 April 2020.

"Setelah cuitan tentang Zoom pekan lalu, saya mendapat telepon dari CEO, @ericsyuan, dan kami mengobrol banyak. Senang mengatakan bahwa saya akan membantu Zoom dalam pembangunan program keamanan mereka," cuit @alexstamos.

Lebih lanjut Stamos meminta Zoom untuk lebih transparan dan meluncurkan rencana keamanan 30 hari.

Sumber artikel dari Pikiran-Rakyat.Com dengan judul "Diguncang Isu Keamanan Data Pengguna, Zoom Rekrut Eks Kepala Keamanan Facebook"

Hal itu membuat pendiri dan Chief Executive Officer Zoom Eric Yuan memintanya sebagai konsultan.

"Zoom memiliki beberapa pekerjaan penting yang harus dilakukan dalam keamanan aplikasi inti, desain kriptografi, dan keamanan infrastruktur.

Saya menantikan untuk bekerja dengan tim teknik Zoom pada proyek-proyek itu," tulis Stamos, yang sekarang menjadi dosen tambahan di Universitas Stanford, dalam unggahan blog.

Baca Juga: Alami Sesak Nafas di Tengah Pandemi Corona, Begini Tips J.K Rowling

Berkeley High School, California, menangguhkan penggunaan aplikasi Zoom dengan alasan keamanan setelah pria dewasa telanjang mengganggu pertemuan yang dilindungi kata sandi.

Juru bicara distrik Berkeley mengatakan bahwa ada kemungkinan kata sandi telah dibagikan.

Seluruh distrik menunda Zoom setidaknya selama "beberapa hari" untuk mempertimbangkan cara menggunakan yang aman dalam konferensi video.***

Editor: Miftah Hadi Sopyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x