Network
PEMBRITABOGOR.COM - Komisi III DPR RI resmi menyetujui proses naturalisasi dua pemain sepak bola asal Belanda, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Selasa, 17 September 2024. Keputusan ini diambil setelah diadakannya rapat kerja antara Komisi III dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo (Dito Ariotedjo).
Dalam pertemuan yang diadakan di Gedung DPR RI, Jakarta, turut hadir pula Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, dan anggota Komite Eksekutif PSSI, Vivin Cahyani Sungkono.
Rapat yang digelar di ruang rapat Komisi III DPR, dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi III DPR, Pangeran Khairul Saleh, bersama Adies Kadir dan Habiburokhman. Perwakilan pemerintah yang hadir selain Menpora Dito, juga terdapat Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Supratman Andi Agtas, serta Sekjen PSSI Yunus Nusi.
Dalam rapat tersebut, Pangeran Khairul Saleh membuka diskusi dengan membacakan Surat Presiden RI Nomor R47/PRES/09/2024 dan R48/PRES/09/2024 yang berisi permohonan pertimbangan kewarganegaraan bagi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.
"Sesuai dengan surat dari Presiden mengenai permohonan pertimbangan naturalisasi untuk kedua pesepakbola, kami ingin mendengar pendapat dari para hadirin," jelasnya.
Pangeran kemudian memimpin sesi persetujuan, dengan menanyakan langsung kepada peserta rapat apakah mereka setuju dengan rekomendasi naturalisasi ini. Setelah mendapat persetujuan penuh, palu diketuk sebagai tanda keputusan final.
Dito Ariotedjo Beri Alasan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Harus Dinaturalisasi
Dito Ariotedjo mengungkapkan bahwa pengalaman sepak bola internasional dari kedua pemain menjadi pertimbangan utama dalam pemberian rekomendasi naturalisasi ini.
"Mees Hilgers dan Eliano Reijnders memiliki pengalaman bermain di kompetisi Eropa, yang tentunya akan menambah kekuatan tim nasional kita. Mereka bisa membawa kualitas permainan yang lebih baik bagi Indonesia," jelas Dito.
Sementara itu, Menkumham Supratman Andi Agtas juga menyampaikan dukungannya terhadap proses naturalisasi kedua pemain ini. Ia menekankan pentingnya langkah ini untuk meningkatkan daya saing timnas di kancah internasional.
"Kami mendukung penuh keputusan ini. Naturalisasi dua pemain ini adalah bagian dari upaya kita untuk memperkuat tim nasional Indonesia dalam menghadapi kompetisi internasional," ujarnya.
"Dengan disetujuinya pertimbangan kewarganegaraan Indonesia kepada Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, maka seluruh agenda rapat hari ini telah selesai. Kami pimpinan Komisi III mengucapkan terima kasih kepada semua yang hadir," ucap Pangeran Khairul Saleh, pimpinan rapat Komisi III tersebut.
Mees Hilgers, bek tengah yang saat ini memperkuat FC Twente di Liga Belanda, lahir pada 13 Mei 2001. Sedangkan Eliano Reijnders, gelandang PEC Zwolle, lahir pada 23 Oktober 2000.
Keduanya memiliki darah keturunan Indonesia dan sudah menjadi target naturalisasi sejak beberapa bulan lalu untuk memperkuat timnas Indonesia.
Menpora Dito Ariotedjo menyambut baik keputusan ini dan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada DPR RI atas proses yang berjalan dengan cepat.
"Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih kepada Komisi III DPR RI atas persetujuan ini. Kami menargetkan agar proses naturalisasi bisa selesai pada bulan Oktober. Harapannya, meskipun nanti ada pergantian kepemimpinan di DPR, semangatnya tetap sama," ujar Dito Ariotedjo.
Lebih lanjut, Menpora menjelaskan bahwa proses selanjutnya akan dibawa ke Komisi X DPR RI sebelum akhirnya masuk ke Sidang Paripurna DPR untuk kemudian menunggu Keputusan Presiden (Keppres).
Setelah Keppres diterbitkan, kedua pemain tersebut akan disumpah sebagai WNI oleh Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Tahap akhir dari proses ini adalah perpindahan federasi ke PSSI agar Hilgers dan Reijnders bisa resmi membela tim nasional Indonesia.
Dengan disetujuinya naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, langkah Indonesia untuk memperkuat tim nasional di masa mendatang semakin terbuka.
Keduanya diharapkan bisa menjadi pilar penting bagi tim Garuda di ajang-ajang internasional, termasuk Piala Asia 2027 dan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ronde Ketiga.***
