PEMBRITA BOGOR - Timnas Indonesia U-23 layangkan protes kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) terkait kepemimpinan wasit dalam pertandingan pembuka mereka di Piala Asia U-23 2024 di Qatar.
Manajer tim, Endri Erawan, menegaskan bahwa banyak keputusan kontroversial yang merugikan Indonesia dalam pertandingan melawan Qatar.
Endri menyatakan, "Tentu kita semua kecewa dengan kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov dan wasit VAR, Sivakorn Pu-Udom yang semua bisa melihat bahwa mereka banyak memberikan keputusan-keputusan yang merugikan untuk Indonesia.”
Meski ia menyadari bahwa protes ini tidak akan mengubah hasil pertandingan, Endri berharap agar protes ini dapat meningkatkan kualitas keputusan wasit dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya.
"Semoga para wasit/perangkat pertandingan bisa lebih baik lagi dalam mengambil keputusan yang tidak merugikan tim U-23 Indonesia," tambah Endri.
Selain soal kepemimpinan wasit, tim U-23 Indonesia juga mengalami ketidaknyamanan saat menuju stadion untuk pertandingan tersebut.
Mereka merasa dikerjain atau dibuat tidak nyaman karena rute perjalanan yang jauh dan berputar-putar, membuat mereka tiba di stadion hampir 20 menit terlambat.
Endri menyatakan, "Ya ada kejadian yang kita sayangkan yakni bus tim Indonesia saat dari hotel menuju stadion tempat pertandingan kita dilewatkan jalan yang jauh dan berputar-putar (di luar jalur normal). Kita satu tim jadi telat memasuki stadion hampir 20 menit, harusnya hanya 8-10 menit dari hotel ke stadion."
STY: Laga Melawan Qatar Kemarin seperti Pertunjukan Komedi