PEMBRITABOGOR.COM - Dugaan gratifikasi yang melibatkan dua putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming Raka, masih menjadi perbincangan publik. Meskipun hingga kini, baik Kaesang maupun Gibran belum memberikan klarifikasi, namun Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD justru berani angkat bicara terkait penggunaan jet pribadi.
Mahfud yang menjabat Menko Polhukam sejak 2019 hingga 1 Februari 2024, mundur dari kabinet Jokowi untuk maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.
Pengunduran diri ini menjadi sorotan, mengingat Gibran, yang saat itu menjabat sebagai Wali Kota Solo, tetap melanjutkan pencalonannya sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto tanpa melepas jabatannya.
Pada Jumat, 6 September 2024, Mahfud MD berbicara mengenai isu jet pribadi melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @mohmahfudmd.
Di tengah keheningan Kaesang dan Gibran, Mahfud justru membeberkan beberapa pengalaman pribadinya terkait penggunaan jet pribadi.
Mahfud mengungkapkan bahwa ia pernah menggunakan jet pribadi milik Jusuf Kalla (JK) saat melakukan perjalanan bersama Anies Baswedan pada November 2022. Jusuf Kalla, mantan Wakil Presiden RI, juga turut serta dalam perjalanan tersebut.
"Saya beberapa kali naik jet pribadi (PJ) milik Pak JK. Sewaktu saya masih menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), saya pernah naik PJ Pak JK dari Jakarta ke Makassar karena diundang untuk memberikan khutbah hari raya di Masjid Almarkaz (Makassar). Pak JK sebagai Ketua Pembina Masjid, mengantar dan menemani saya dengan jet pribadinya, termasuk akomodasi hotel," ungkap Mahfud.
Lebih lanjut, Mahfud juga menjelaskan bahwa pada November 2022, ia menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) KAHMI di Palu, dimana tokoh-tokoh KAHMI berpartisipasi dengan memberikan sumbangan sesuai pilihan mereka, termasuk gedung, katering, gala dinner, hotel, dan transportasi.
"Atas usulan Pak JK, saya berangkat bersama rombongan menggunakan jet pribadi milik Pak JK. Anies Baswedan juga ikut dalam rombongan tersebut," tambahnya.