PR BOGOR - Merespons putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai batas usia pencalonan, Partai Gerindra telah merencanakan untuk mengusung Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen sebagai pasangan calon dalam Pilkada Jawa Tengah 2024. Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengungkapkan keputusan ini di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Jumat, 23 Agustus 2024.
Menurut Dasco, "Ini jujur ya, sebelum ada keputusan judicial review MK, kita sudah berembuk untuk kemudian memasangkan di Jateng Pak Luthfi dengan Gus Yasin."
Meskipun terdapat spekulasi mengenai potensi Koalisi Gerindra dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk mendukung Kaesang Pangarep, Dasco menegaskan bahwa keputusan untuk mengusung Taj Yasin Maimoen telah diambil sebelumnya, bukan sebagai reaksi terhadap dinamika pasca-putusan MK.
"Keputusannya memang sudah dari seminggu lebih yang lalu kita putuskan Pak Luthfi-Yasin," katanya.
Terkait aspirasi yang mengarah kepada Kaesang sebagai kandidat, Dasco mengakui adanya aspirasi tersebut tetapi telah ada keputusan yang telah ditetapkan sebelumnya.
"Ya memang, kan memang ada aspirasi, tapi sudah diputuskan itu," ucapnya.
Alasan Tidak Mengusung Kaesang di Pilkada 2024
Dasco juga menjelaskan bahwa alasan tidak mengusung Kaesang adalah karena saat ini Kaesang berada di luar negeri dan tidak dapat mengikuti tahapan pendaftaran calon kepala daerah yang dibuka oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tanggal 27 Agustus mendatang.
Ahmad Luthfi, yang menerima surat rekomendasi resmi dari Partai Gerindra di kantor DPP mereka, akan berpasangan dengan Taj Yasin Maimoen dalam pertarungan Pilkada 2024.
Meskipun demikian, Taj Yasin Maimoen tidak hadir dalam acara penyerahan surat rekomendasi tersebut.***