Network
PR BOGOR - Kepolisian Resor Kupang Kota menangkap dua orang diduga pelaku kasus pembuangan ratusan kepala sapi sisa penyembelihan hewan kurban saat Idul Adha 2020.
Dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari Antara News, Kapolres Kupang Kota Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Satrya Binti menyebut, kepala sapi itu dibuang kedua pelaku di salah satu lahan kosong di jalur 40, Kelurahan Manulai II, Kecamatan Alak Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.
"Sudah dua orang kami tangkap. Keduanya berinisial HAP dan MJ yang diduga sebagai pelaku yang membuang ratusan kepala sapi di salah satu lahan kosong di Kota Kupang," kata AKBP Satrya Binti.
Baca Juga: Stasiun TV Nasional Lirik Akun Youtube Raffi Ahmad, Rans Entertainment Ditawar Seharga Rp250 Miliar
Penangkapan terhadap dua pria tersebut dilakukan setelah polisi melakukan pencarian terhadap siapa pelaku dibalik pembuangan ratusan kepala sapi yang dibuang di atas tanah milik Dominggus Oematan di RT 16/RW 04, Kelurahan Manulai II yang ditemukan pada Minggu (2/8).
Kapolres mengatakan, keduanya saat ini sedang diperiksa untuk mencari tahu motif dibalik tindakannya, mengapa ratusan kepala sapi itu dibuang di lahan orang yang mengakibatkan bau bangkai tersebut mengganggu pengguna jalan dan pemilik lahan.
Keberadaan bangkai kepala sapi ini diketahui saat salah satu akun facebook atas nama Stef Seran menyiarkan video secara langsung temuannya itu yang kemudian menjadi perbincangan semua orang.
Baca Juga: Dany Anwar Anggota DPRD DKI Fraksi PKS Meninggal Dunia Akibat Tertular Covid-19, Ujar Ketua Dewan
Dalam video itu Stef menunjukkan ratusan kepala dan tulang kaki sapi berserakan dan sudah mengeluarkan aroma bau busuk.
