PR BOGOR - Kematian editor Metro TV Yodi Prabowo yang masih menjadi misteri terus didalami Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan.
Dugaan Yodi Prabowo dibunuh semakin menguatkan polisi dengan beberapa fakta yang ditemukan.
Selain itu, polisi juga menduag, Yodi Prabowo sempat dianiaya terlebih dulu sebelum akhirnya pelaku menghabiskan nyawanya.
Baca Juga: Dibangun Sebagai Gereja, Paus Fransiskus Tertekan Erdogan Fungsikan Hagia Sophia Jadi Masjid
Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Irwan Susanto, mengatakan hasil autopsi Yodi Prabowo menunjukkan dianiya pelaku.
"Dari hasil otopsi korban, ada dugaan korban sebelumnya dianiaya terlebih dahulu," ujar Irwan Susanto sebagiamana diberitakan di Pikiranrakyat-depok.com, Minggu 12 Juli 2020.
Menurut Irwan, luka lebam di tengkuk sebelah kiri yang dialami korban juga diduga disebabkan oleh benturan benda tumpul.
Baca Juga: Datang ke Rumah Sakit Militer, Donald Trump Mengalah Kenakan Masker Setelah Dikecam Bertubi-tubi
"Kami melihat di tengkuk sebelah kiri itu ada lebam," ucap Irwan.