PR BOGOR - Terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjerat sejumlah nama pejabat pemerintahan.
Dalam OTT tersebut diduga Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat juga ikut diamankan KPK.
Menurut Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, kegiatan OTT yang menyeret Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat itu merupakan kerja sama antara Bareskrim Polri dengan KPK.
Tak hanya Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat yang turut diamankan, KPK juga meringkus pihak-pihak lainnya.
Baca Juga: Tata Cara Pelaksanaan Salat Idul Fitri Lengkap Beserta Niat dan Bacaannya
Dugaan sementara, penangkapan yang dilakukan KPK tersebut terkait dengan tindak pidana korupsi lelang jabatan di lingkungan Pemkab Nganjuk.
Dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari Antara, KPK telah mengamankan 10 orang terkait OTT Bupati Nganjuk.
"Informasi yang kami terima sejauh ini, tim gabungan telah melakukan permintaan keterangan atas dukungan jajaran Polres Nganjuk terhadap sekitar 10 orang yang diamankan, di antaranya kepala daerah dan beberapa ASN (Aparatur Sipil Negara) di Pemkab Nganjuk," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri.
Baca Juga: Link Download Ringtone BTS Film Out Lengkap dengan Beberapa Fakta yang Wajib ARMY Tahu
KPK juga telah menemukan dan mengamankan barang bukti berupa uang dalam pecahan rupiah yang saat ini masih dalam proses penghitungan.