Perkuat Pasar di Asia Tenggara, Naver Corp Asal Korsel Kucurkan Dana ke Sektor Media Capai Rp2,1 Triliun

- 7 April 2021, 14:01 WIB
 Naver berinvestasi ke PT. Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) senilai 150 juta dolar AS. /Dok. Navercorp.com
Naver berinvestasi ke PT. Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) senilai 150 juta dolar AS. /Dok. Navercorp.com /

PR BOGOR -  PT. Elang Mahkota Teknologi Tbk atau disingkat Emtek mendapat kucuran dana senilai 150 juta dolar AS atau senilai Rp2,1 triliun dari perusahaan asal Korea Selatan, Naver Corporation.

Diberitakan Korea Times pada Rabu, 7 April 2021, Naver mengatakan pihaknya menginvestasikan dana ke Emtek guna memperkuat pijakan di pasar Asia Tenggara.

Emtek merupakan perusahaan konglomerasi Indonesia yang bergerak di sektor media.

Baca Juga: Drama Korea Mouse Malam Ini Bakal Tayangkan Episode Spesial Mouse: Restart, Ini Alasan Episode 11 Batal Tayang

Perusahaan milik Eddy Kusnadi Sariaatmadja ini memiliki tiga divisi usaha utama, yaitu Media, Telekomunikasi dan Solusi TI, serta Konektivitas.

SCTV, Indosiar, Vidio.com merupakan tiga di antara berbagai produk yang dinaungi Emtek.

Melalui investasi tersebut, kedua perusahaan bertujuan untuk berkolaborasi dan menemukan peluang bisnis baru.

Baca Juga: Jadi Program Unggulan Pemkot Bogor Tahun Ini, Dinas PUPR Pastikan Pembangunan Masjid Agung Berlanjut

Di antaranya melakukan ekspansi webcomics dan teknologi cloud, di Indonesia dan pasar Asia Tenggara.

Sementara Naver, merupakan media online paling terkemuka di Korea Selatan.

Naver menaungi beberapa usaha seperti operator mesin pencari, aplikasi tukar pesan Line, Webtoon dan aplikasi streaming video V Live.

Baca Juga: Jadwal Sholat Zuhur Kota dan Kabupaten Bogor Hari Ini, Rabu 7 April 2021

Untuk aplikasi perpesanan populer yakni Line, saat ini telah memiliki 81 juta pengguna di Asia Tenggara.

Sedangkan layanan webcomic Line Webtoon menduduki peringkat teratas untuk penjualan aplikasi komik di Google Play mencakup negara Indonesia dan Thailand.

Tahun lalu, Naver juga telah berinvestasi di platform pasar online yang berbasis di Singapura, Carousell.

Baca Juga: HOAKS atau FAKTA: Beredar Kabar Wilayah Nusa Tenggara Timur Bakal Diterjang Tsunami, Benarkah?

Kemudian di tahun 2019 perusahaan e-commerce Indonesia Bukalapak juga mendapat suntikan dana dari Naver.***

Editor: Yuni

Sumber: Koreatimes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x