Kamis, 18 Maret 2021 pukul 19.00 WITA, saat itu I Komang Ayu Ardani (37) membonceng anaknya I Putu Kevin Ramansa (9) bersama ibunya Ni Ketut Rindit (55) dari arah utara menuju selatan, tidak dapat mengendalikan laju sepeda motornya.
Keadaan di TKP saat itu, Jembatan Laplapan Pejeng gelap karena adanya keterbatasan lampu penerangan.
Serta jalan yang dilalui korban saat itu menurun dan menikung. Cuaca pada saat itu juga sedang hujan lebat.
Tim SAR gabungan yang diturunkan kesulitan dalam mencari korban. Karena saat dalam pencarian, kondisi sungai cukup deras.
“Situasi dan kondisi LKP, air sangat keruh, arus cukup deras, cuaca cerah, akses menuju sungai curam dan terbatas," ujar Gede Darmada selaku Kepala Kantor Basarnas Bali.
Hingga pukul 18.00 WITA, korban belum juga ditemukan.
Tim pencarian memutuskan untuk menghentikan sementara dan akan dilanjut besok pagi karena kondisi yang masih tidak memungkinkan proses pencarian.
Tim SAR gabungan yang terlibat berasal dari Basarnas Bali, Polsek Ubud, BPBD Gianyar, Balawista Gianyar, PMI Gianyar, Babinsa Desa Petulu, Potensi SAR IEA serta masyarakat setempat ikut membantu pencarian.***