Temukan Kejanggalan di Harga PCR dan Swab, Ribka: Jangan Main-main, Ini Ujungnya Jualan Obat

- 13 Januari 2021, 21:55 WIB
Ribka Tjiptaning, Anggota DPR RI Komisi IX Fraksi PDIP
Ribka Tjiptaning, Anggota DPR RI Komisi IX Fraksi PDIP /Tangkapan layar YouTube DPR/ TVR Parlemen

"Setelah obat, ini (Menkes Budi Gunadi) kan jago ekonomi nih Menterinya, hayo Wamen (Wakil Menteri)nya BUMN pasti diposisikan untuk begitu dah, setelah ini stunting. Sudah tahu deh, sudah dipola seperti begitu, kesehatan ini untuk dagang," katanya.

Kemudian dalam penyampaian pandangannya, Ribka juga menanyakan jenis vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat Indonesia, sebab menurut data yang diperolehnya, terdapat berbagai harga vaksin saat ini.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aquarius dan Pisces Besok, 14 Januari: Coba deh Singkirkan Sikap Angkuhmu

"Terus saya tanya ini yang gratis, yang katanya mau digratiskan semua rakyat ini yang mana? wong ada empat - lima macam, ada yang harga Rp584.000, ada yang Rp292.000 ada yang Rp116.000, ada yang 540.000 sampai 1.080.400, ada yang Rp2.100.000," tutur Ribka.

"Pasti yang murah kalau (untuk) orang miskin," sambung Ribka Tjiptaning.

Sementara itu dalam kesempatan lain Ribka Tjiptaning juga mengingatkan agar masalah vaksin ini tidak main-main. Ribka yang mengaku secara tegas menolak vaksinasi untuk dirinya dan keluarga.

Baca Juga: 5 Jenis Makanan dan Minum Bernutrisi Tinggi, Bagus Dikonsumsi untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh

Dalam pernyataannya ia juga menuturkan pengalamannya selama ini, setelah melihat berbagai kasus kegagalan vaksin di Indonesia, seperti vaksin polio untuk hingga anti untuk penyakit kaki gajah.

"Saya ingat betul itu, jangan main-main vaksin ini. Jangan main-main. Saya pertama yang bilang 'Saya menolak vaksin'. Kalau dipaksa, HAM loh, pelanggaran HAM. Tidak boleh maksa begitu," kata Ribka Tjiptaning.*** (Rizki Gura Saputra/Pikiranrakyat-bekasi.com)

Halaman:

Editor: Yuni

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x