Pemkot Bogor Terus Menggodok Rencana Pemberlakuan Tarif BisKita Trans Pakuan

- 14 November 2022, 16:29 WIB
Petugas Dishub Kota Bogor bersama anggota Polresta Bogor Kota mengatur lalu lintas saat uji coba BISKITA Trans Pakuan di Jalan Juanda, Kota Bogor, Jawa Barat.
Petugas Dishub Kota Bogor bersama anggota Polresta Bogor Kota mengatur lalu lintas saat uji coba BISKITA Trans Pakuan di Jalan Juanda, Kota Bogor, Jawa Barat. /ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/foc

PEMBRITA BOGOR - Pemerintah Kota Bogor (Pemkot Bogor) bersama Kementerian Perhubungan terus menggodok rencana pemeberlakuan tarif BisKita Trans Pakuan.

Kehadiran BisKita Trans Pakuan, setelah satu tahun mengaspal di Kota Bogor sejak 2 November 2021, saat ini masih diberlakukan tarif gratis. 

Menanggapi hal itu, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan proses pemberlakuan tafif BisKita Trans Pakuan masih dalam kajian usai disetujui Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.

Baca Juga: Truk Tronton Hampir Terperosok ke Jurang Gegara Ikuti Google Maps

"Hasil komunikasi saya dengan Pak menteri (Budi Karya) setuju pemberlakuan tarif, tetapi masih kita kaji dengan BPTJ," kata Bima, dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari ANTARA.

Rencana pemberlakukan tarif, diakui Bima Arya, masih belum bisa dilakukan pada akhir tahun 2022 dikarenakan pengkajian tarif masih berlangsung. 

Sekadar informasi, BisKita Trans Pakuan adalah bus ukuran sedang yang menjadi transportasi umum andalan masyarakat Kota Bogor. 

Baca Juga: Banjir Kampung Pasirhuni Kabupaten Sukabumi Surut, Warga Mulai Bersih-bersih

Sama seperti TransJakarta, BisKita Trans Pakuan memberlakukan tarif non tunai. Saat ini, empat rute telah beroperasi di antaranya: 

Halaman:

Editor: Khairul Anwar

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x