Network
PR BOGOR - Seorang pria berinisial H (36) di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, diduga melakukan tindakan keji dengan menghilangkan nyawa istrinya sendiri. Insiden ini terjadi pada Jumat dini hari, 6 September 2024, di rumah mereka yang berlokasi di Desa Cilayung.
Korban, yang diketahui berinisial N (31), menjadi korban kekerasan rumah tangga yang berujung pada kematian setelah menolak untuk membayar utang suaminya.
Menurut keterangan dari Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Sumedang, Iptu Uyun Saepul, peristiwa tragis ini bermula dari perselisihan terkait masalah utang.
Uyun menjelaskan bahwa utang yang dimiliki H sebesar Rp5 juta itu timbul karena kebiasaan buruknya dalam berjudi, khususnya judi slot.
“Pelaku bekerja di Kota Bandung sebagai petugas keamanan di sebuah perusahaan motor, dan sering bermain judi slot yang membuatnya terlilit utang,” jelas Uyun kepada media.
Kronologi Suami Tega Habisi Nyawa Istri karena Judi Slot
Kejadian ini bermula ketika H meminta istrinya untuk melunasi utang yang dibuatnya akibat kalah judi. Namun, N menolak permintaan suaminya tersebut, yang memicu terjadinya percekcokan hebat antara keduanya.
Uyun menjelaskan bahwa pertengkaran itu semakin memanas ketika korban meludahi pelaku, yang menyebabkan H merasa sangat terhina.
"Korban meludahi suaminya, yang membuat pelaku tersinggung. Kemudian, pelaku mencekik leher korban dan membekap mulutnya dengan bantal hingga korban kehabisan napas," ungkap Uyun. Aksi brutal tersebut mengakibatkan N kehilangan nyawanya di tempat kejadian.
Uyun menambahkan, pelaku yang tidak dapat mengendalikan emosinya itu kemudian melarikan diri.
