PEMBRITA BOGOR - Hujan selama beberapa waktu ke belakang sebabkan sedikitnya 6.000 hektare sawah di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terendam banjir. Hal ini seperti disampaikan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berdasarkan pembacaan citra satelit.
Di Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi sendiri, berdasarkan laporan aparat setempat, sedikitnya 700 hektare sawah tergenang banjir. Kondisi ini pun ditanggapi serius oleh pemerintah dengan langkah pertama berupa perundingan.
"Di Kabupaten Bekasi ini, yang kami catat dari satelit yang kami baca, sekitar 6.000-an hektare sawah yang terendam," ucap Mentan melansir ANTARA, Kamis, 2 Maret 2023.
Baca Juga: Banjir Makin Meluas, Bekasi Berstatus Tanggap Darurat Bencana
"Saat ini kami langsun berembuk bersama pemerintah daerah untuk bagaimana ke depannya, apa yang akan dan harus dilakukan," imbuhnya.
3 Langkah Pemerintah Tangani Sawah Terendam Banjir
Ada tiga langkah penanganan yang diambil oleh pihak Kementerian Pertanian dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Baca Juga: Pemakaman Jasad Wanita yang Dicor di Bekasi, Korban Dikenal sebagai Orang Baik
Langkah penanganan yang pertama adalah mendata dan mengklasifikasikan kondisi sawah yang tergenang banjir. Data ini dibutuhkan untuk menentukan bantuan skala prioritas kepada para petani.
"Mendata dengan tepat untuk diklasifikasi daerah yang terparah, daerah yang sedang, dan daerah yang bisa diselamatkan," ucap Mentan Syahrul.