Hubungan Kedua Negara Memburuk, AS Penjarakan Ilmuan Tiongkok 25 Tahun Atas Dakwaan Spionase Ekonomi

- 27 Juni 2020, 15:48 WIB
ILUSTRASI bendera Tiongkok-Amerika Serikat.*
ILUSTRASI bendera Tiongkok-Amerika Serikat.* /Pixabay/

Davila mengatakan, persidangan hari Jumat lalu, bukti yang diajukan di persidangan - banyak yang disetujui oleh kedua belah pihak sehingga menunjukkan Zhang tahu informasi yang dipermasalahkan adalah rahasia dagang.

"Dia mengajukan permohonan paten menggunakan rahasia curian dan mendaftarkan dirinya sebagai penemu," kata hakim.

Untuk mendukung temuannya Zhang bersalah atas spionase ekonomi, Davila mengutip bukti bahwa rencana profesor disponsori oleh TJU.

Baca Juga: MV How You Like That Milik BLACKPINK Meluncur, Blink Kompak Satukan Suara 'No One Literally No One'

Pengacara Zhang tidak segera mengomentari vonis tersebut. Hukuman ditetapkan untuk 31 Agustus.

Hubungan Tiongkok dan Amerika Serikat kian memanas

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump (kiri) dan Presiden Tiongkok Xi Jinping (kanan).*
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump (kiri) dan Presiden Tiongkok Xi Jinping (kanan).*

Putusan Jumat datang di tengah memburuknya hubungan antara dua ekonomi terbesar di dunia.

Baca Juga: Mantan Menkopolhukam Wiranto Sempat Jadi Korban Terorisme, Negara Beri Kompensasi Sebesar Rp 37 Juta

Terlepas dari pertemuan-pertemuan yang diadakan Sekretaris Negara AS Mike Pompeo dengan mitranya dari Tiongkok di Hawaii minggu lalu, hubungan kedua negara ini tetap memburuk karena masalah-masalah dari penanganan virus corona di Tiongkok.

Halaman:

Editor: Amir Faisol

Sumber: South China Morning Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x