Tak Kunjung Usai, Lebih dari 100 Negara Dukung Penyelidikan Asal Usul Virus Corona

- 19 Mei 2020, 16:30 WIB
BENDERA organisasi kesehatan dunia (WHO).* /Wellcome UK
BENDERA organisasi kesehatan dunia (WHO).* /Wellcome UK /

PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Mewabahnya virus corona di dunia yang hingga saat ini masih terus terjadi dan belum diketahui kapan berakhirnya membuat banyak negara di dunia mengambil sikap.

Lebih dari 100 negara telah menyatakan dukungannya terhadap resolusi yang dirancang oleh Uni Eropa dalam upaya melakukan penyelidikan asal penyakit virus corona yang telah menewaskan lebih dari 300.000 orang.

Dukungan lebih dari 100 negara itu menurut dokumen yang diajukan sebelum acara tahunan terbesar WHO.

Baca Juga: Jumlah kasus COVID-19 di Indonesia Melonjak, 19 Mei 2020: Pasien Positif Tembus 18.496 Orang

Majelis Kesehatan Dunia, badan pembuat kebijakan utama WHO, akan bertemu Senin sore. Ini adalah pertama kalinya pertemuan diadakan melalui konferensi video. Konferensi ini akan selesai dalam dua hari dan dilanjutkan setelah dunia memahami virus yang telah menginfeksi jutaan orang.

Penyelidikan terkait asal usul virus corona yang diduga awalnya berasal dari Wuhan, Tiongkok terus digaungkan sejumlah negara di dunia.

Akan tetapi, Tiongkok tetap bersikeras dan membela diri bahwa virus corona berasal dari tempat lain. Bahkan, lebih dari satu pejabat kementerian luar negeri Tiongkok menunjuk ke Amerika Serikat.

Baca Juga: RAV4 Tidak Dipasarkan di Indonesia, Ternyata Begini Penjelasan Pihak Toyota

Semakin meningkatnya gelombang dukungan untuk dilakukannya penyelidikan tersebut disambut baik oleh Australia sebagai salah satu negara yang memainkan peran utama membangun dukungan untuk penyelidikan yang menargetkan Tiongkok.

Marise Payne selaku Menteri Luar Negeri Australia menegaskan resolusi adalah "bagian penting dari percakapan yang kami mulai".

Akibat hal tersebut, Australia harus menanggung beban kemarahan Tiongkok. Otoritas Tiongkok telah mengancam akan mengenakan pajak berat pada impor gandum dan sudah menangguhkan impor daging sapi dari empat pemasok Australia.

Sumber artikel dari Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Tiongkok Terdesak, Lebih dari 100 Negara Disebut Mendukung Penyelidikan Asal Penyakit Virus Corona"

Kementerian luar negeri Tiongkok membantah keputusan yang diambil dikaitkan dengan desakan Australia untuk penyelidikan asal COVID-19.

"Sangat tidak bertanggung jawab dan dapat mengganggu kerja sama internasional dalam memerangi pandemi,” tegas Kementerian Luar Negeri Tiongkok yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

Mendapatkan dukungan penuh dari AS, Ausralia tak bergeming dan terus bertahan sembari terus berupaya. Dokumen yang diperbarui di situs web WHO menunjukkan bahwa dukungan untuk resolusi telah tumbuh.

Baca Juga: Hati-Hati, Kebiasaan Mencuci Daging Sebelum Dimasak Bisa Berbahaya Bagi Kesehatan

Arab Saudi, Qatar dan Grup 54 negara Afrika juga telah menandatangani resolusi yang tidak hanya menempatkan peran Tiongkok tetapi juga kepemimpinan WHO yang sedang dalam pengawasan.

Rancangan resolusi meminta kepala WHO untuk memulai evaluasi yang tidak memihak, independen dan komprehensif.***

Editor: Miftah Hadi Sopyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x