Waspada! Ini Beberapa Makanan yang Ternyata Mengandung Sianida

- 22 Mei 2020, 15:44 WIB
SIANIDA merupakan zat beracun yang sebenarnya juga terkandung dalam beberapa jenis makanan. Apa saja makanan yang mengandung sianida?
SIANIDA merupakan zat beracun yang sebenarnya juga terkandung dalam beberapa jenis makanan. Apa saja makanan yang mengandung sianida? /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Tubuh tentunya membutuhkan asupan makanan yang mengandung gizi serta nutrisi yang seimbang untuk menopang kegiatan kita sehari-hari.

Namun, kita juga perlu memperhatikan jenis makanan yang kita konsumsi. Pasalnya, ada beberapa makanan yang ternyata mengandung senyawa kimia berbahaya seperti sianida.

Sianida merupakan zat kimia yang bekerja dengan cepat dan berpotensi mematikan serta terdapat dalam berbagai bentuk.

Baca Juga: PLN Pastikan Tidak akan Terjadi Pemadaman Listrik Selama Masa Siaga Lebaran

Sianida dapat berupa gas yang tidak berwarna seperti hidrogen sianida (HCN), sianogen klorida (CNCI), bentuk kristal seperti natrium sianida (NaCN), atau kalium sianida (KCN).

Kemudian, sianida sendiri digambarkan memiliki aroma seperti bau ‘almond yang pahit’, tetapi tidak selalu mengeluarkan bau dan tidak semua orang dapat mendeteksi bau ini.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman resmi Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), sianida ternyata terkandung dalam beberapa jenis tanaman tertentu seperti singkong, kacang lima, dan almond.

Baca Juga: Terbilang Sepele, ini Manfaat Memposisikan Setir Mobil Dalam Posisi Lurus Saat Parkir

Tak hanya itu, biji buah seperti aprikot dan buah persik juga memiliki sejumlah bahan kimia yang jika dimetabolisme tubuh akan berubah menjadi sianida.

Dalam pembuatannya, sianida digunakan untuk membuat kertas, tekstil dan plastik, serta bahan kimia yang digunakan untuk mencetak foto.

Kemudian, garam sianida digunakan dalam metalurgi untuk pelepasan logam dan pembersih logam. Gas sianida digunakan untuk memusnahkan hama di kapal dan bangunan.

Sumber artikel dari Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Harus Berhati-Hati, 3 Makanan Berikut Ternyata Mengandung Sianida"

Bahan kimia yang ditemukan dalam produk berbasis asetonitril yang digunakan untuk menghilangkan kutek kuku juga dapat menghasilkan sianida ketika dimetabolisme oleh tubuh.

Sebagai informasi, Anda kemungkinan dapat terpapar sianida jika menghirup udara, minum air, makan-makanan atau menyentuh hal yang mengandung sianida.

Jumlah sianida yang terpapar pada seseorang, rute paparan dan lamanya waktu seseorang terpapar menjadi beberapa faktor dari tingkat keracunan akibat sianida.

Baca Juga: Di Tengah Wabah COVID-19 di Indonesia, 141 WNA Asal Tiongkok Lakukan Penerbangan Repatriasi

Menghirup gas sianida menyebabkan kerusakan paling besar, tetapi menelan sianida bisa berbahaya bagi tubuh juga.

Gas sianida paling berbahaya jika dihirup di tempat tertutup, di mana gas akan terperangkap.

Sianida mencegah masuknya oksigen ke sel tubuh, dan ketika ini terjadi, sel-sel dalam tubuh akan mati.

Baca Juga: Ini Fakta Sebenarnya Kabar Puan Maharani Sebut Pendidikan Agama Harus Dihapus agar Indonesia Maju

Sianida juga sangat mematikan bagi jantung dan otak sebab keduanya membutuhkan banyak oksigen. Dan biasanya, efek jangka panjang orang yang selamat dari keracunan sianida serius dapat mengalami kerusakan jantung, otak, dan saraf.***

Editor: Miftah Hadi Sopyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x