PEMBRITABOGOR.COM - Kabar duka datang dari dunia politik dan hiburan Indonesia. Marissa Haque, seorang aktris senior yang kemudian beralih menjadi politisi dan akademisi, telah meninggal dunia pada Rabu dini hari, 2 Oktober 2024.
Sosok yang juga dikenal sebagai istri dari penyanyi legendaris Ikang Fawzi ini meninggalkan banyak kenangan dan inspirasi, baik di ranah publik maupun di keluarganya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, ikut menyampaikan rasa dukanya melalui akun Instagram pribadi.
Anies secara khusus mengarahkan ucapan belasungkawa kepada Marsha Chikita Fawzi, atau yang akrab disapa Chiki Fawzi, putri dari Marissa Haque dan Ikang Fawzi.
Ia mengingat betapa besar sumbangsih dan dedikasi Marissa selama hidupnya, terutama dalam mengadvokasi berbagai isu penting.
“Banyak teladan yang Ibunda Chiki bagikan kepada masyarakat luas, terutama dalam hal kepedulian terhadap bangsa. Beliau sangat gigih dan berani dalam memperjuangkan prinsip-prinsip yang ia yakini,” ungkap Anies dalam pesannya di akun Instagram.
Tidak hanya itu, Anies juga menyoroti semangat diskusi yang sering dibawa Marissa dalam berbagai forum yang membahas isu-isu krusial, mulai dari perempuan, kesehatan, hingga isu-isu sosial yang menimpa kelompok marginal.
“Beliau selalu penuh antusiasme dalam berdiskusi soal isu kebangsaan, khususnya terkait perempuan, kesehatan, dan mereka yang termarjinalkan.
Semangat kepedulian ini terlihat jelas diwariskan kepada putri-putrinya,” lanjut Anies, menunjukkan bahwa dedikasi Marissa turut memengaruhi generasi penerusnya.
Di akhir pesannya, Anies berdoa agar Marissa mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
“Semoga Allah mengampuni segala kesalahan beliau, menerima seluruh amal ibadahnya, melapangkan kuburnya, dan menempatkannya di surga tertinggi,” tuturnya.
Profil Marissa Haque
Marissa Haque merupakan salah satu figur di Indonesia yang berhasil menggabungkan karir di dunia hiburan, politik, dan akademisi.
Awalnya, ia dikenal sebagai artis papan atas pada era 1980-an hingga 1990-an. Namun, seiring berjalannya waktu, Marissa memilih untuk mengabdikan dirinya dalam dunia politik.
Marissa pernah terlibat aktif di beberapa partai politik besar Indonesia. Ia sempat bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), serta Partai Amanat Nasional (PAN). Perjalanan politiknya mencapai puncak ketika ia dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2004-2009.
Namun, karir politiknya berubah ketika ia mencalonkan diri sebagai wakil gubernur Banten pada Pilkada tahun 2006.
Saat itu, Marissa mendampingi Zulkieflimansyah, seorang akademisi dan politisi, sebagai pasangan calon.
Meski tidak berhasil memenangkan Pilkada tersebut, kiprah Marissa tetap diapresiasi oleh banyak pihak karena dianggap membawa nuansa berbeda dalam dinamika politik lokal.
Selain di dunia politik, Marissa juga berkecimpung dalam bidang akademik. Setelah masa-masa sibuknya di politik, Marissa fokus pada dunia pendidikan.
Baca Juga: Aktivitas Artis Marissa Haque sebelum Meninggal Dunia, Sempat Baca Buku Usai Bekerja
Ia mengajar di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indonesia Banking School, di mana ia membagikan ilmu dan pengalamannya kepada mahasiswa.
Dalam kesehariannya, Marissa juga aktif di media sosial. Ia kerap membagikan konten-konten edukatif, termasuk informasi seputar tokoh-tokoh berpengaruh dalam sejarah Islam.
Satu hari sebelum meninggal dunia, Marissa masih sempat memposting informasi mengenai tokoh Muslim yang berperan penting di berbagai sektor, sebuah bukti bahwa dedikasinya terhadap pendidikan tak pernah pudar.***