PR BOGOR - Korean pop (Kpop) tidak hanya menggilain penggemar di negara asalnya di Korea Selatan namun meluas hingga ke luar negeri.
Tak ayal memang mengapa menjamurnya budaya Kpop atau Korean Wave di belahan dunia lantaran ada pengaruh besar dari Pemerintah Korea Selatan.
Terlebih lagi, Pemerintah Korea Selatan melalui Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata meluncurkan departemen baru mendukung ekspansi lebih lanjut Korean Wave sejak bulan Juni 2020 lalu.
Baca Juga: Alquran Dibakar di Swedia Diduga Dilakukan Kelompok Stram Kurs, Takbir Menggema hingga Hujan Batu
"Kami masih mengerjakan detail terkait departemen baru, termasuk nama bahasa Inggrisnya," kata seorang pejabat Kementerian Kebudayaan dari Kantor Perencanaan dan Koordinasi, Shim Min-seok.
Alhasil, konsep itu benar-benar terjadi sehingga penggemar Kpop di seluruh dunia secara tidak sadar telah termakan sistem yang sudah direncang begitu baik bagi Pemerintah Korea Selatan.
Terlepas dari itu semua, penggemar Kpop memang dikenal sangat loyal dalam mendukung segala bentuk aktivitas yang dilakukan idola mereka ataupun agensi sang megabintang.
Baca Juga: Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Tetapkan Ganja Sebagai Tanaman Obat Binaan
Dari album, merchandise, hingga konser, penggemar K-Pop rela mengeluarkan kocek besar-besar demi bertemu idola mereka.
Penggemar Kpop di beberapa negara, bagaimanapun, mereka bisa dibilang sangat boros demi mengkoleksi barang-barang yang ada kaitannya dengan idola mereka.