Devisa Negara 'Terkuras' Pandemi Virus Corona, Subsidi Listrik Dihapus Bulan Depan Naik 19 Persen

- 11 Juni 2020, 11:14 WIB
ILUSTRASI, pemandangan di Mesir.*
ILUSTRASI, pemandangan di Mesir.* /AFP Photo/Amir MAKAR

PR BOGOR - Pandemi virus corona tidak hanya merusak tatanan kesehatan dan sosial warga, namun juga mengobrak-abrik rencana keuangan bagi sebagian negara.

Pandemi virus corona telah menghentikan kegiatan masyarakat dunia sehingga roda ekonomi terpaksa 'mengerem' mendadak.

Hal serupa juga terjadi di Negara Mesir yang saat ini telah kehabisan cadangan devisa sebagai akibat dari pandemi virus corona.

Baca Juga: Kini Sibuk Jadi Sopir, Dorce Gamalama Tepis Kabar Burung Soal Hartanya yang Masih Tersimpan

Ini adalah kenaikan harga ketujuh sejak pemerintah Presiden Abdel Fattah Al-Sisi mengambil alih kekuasaan pada tahun 2014,

Kementerian Energi Mesir mengumumkan akan menaikkan tarif listrik di negaranya akan dinaikkan hingga 19 persen.

Dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari Middle East Monitor, Kamis 11 Juni 2020, Menteri Keuangan Mesri, Mohamed Maait mengatakan, hampir 130 miliar pound Mesir atau setara 8,66 miliar dolar Amerika lenyap dari Produk Domestik Bruto (PDB) negara itu sebagai akibat pandemi virus corona.

Baca Juga: 3 Bulan Malaysia Lockdown Kucing Peliharaan Ditinggal Majikan di Pasar, Banyak Ditemukan Tewas

Pandemi virus corona telah menekan anggaran pemerintah karena pariwisata global terhenti, yang mengarah pada pengurangan cadangan devisa.

Halaman:

Editor: Amir Faisol

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x